Scholar's Advanced Technological System [Terjemahan Bahasa Indonesia] Vol. 4

Bab 629: Tampak Lebih Akademis

Wawancara berakhir.

Belinda menyimpan alat perekam audio dan tersenyum.

"Oh ya, bisakah kami mengambil foto Anda?"

Lu Zhou: "Foto?"

Belinda mengangguk dan berkata, "Ya, kami berencana menjadikan Anda cover person edisi Mingguan Nature minggu ini."

Cover Person?

Lu Zhou dengan canggung tersenyum.

Ini ... aku malu.

Omong-omong, ia bahkan tidak ingat sudah berapa banyak sampul majalah memakainya.

"Tidak masalah ... Saya akan mengirim foto ke email Anda?"

"Tidak perlu, kami punya seorang fotografer di sini, jadi kami hanya akan mengambil foto sekarang." Belinda mengangguk pada rekannya dan tersenyum ke arah Lu Zhou. Dia berkata, "Kebanyakan orang ingin tahu tentang seperti apa kantor Anda. Tidak apa-apa jika kita mengambil foto di sini? "

"Tentu ..." Lu Zhou melihat sekeliling kantornya. Ia kemudian melihat ke bawah pada kausnya dan berkata, "Bisakah aku berganti pakaian?"

Belinda tersenyum dan berkata, "Pakai saja pakaian ini, sepertinya lebih akademis."

Lu Zhou: "..."

Butuh satu jam hanya untuk mengambil satu foto, dan itu lebih melelahkan daripada wawancara itu sendiri.

Ketika fotografer Nature Weekly akhirnya membuat isyarat yang OK, itu sudah senja.

Secara keseluruhan, foto itu cukup bagus. Meskipun itu tidak sepenuhnya mencerminkan ketampanan Lu Zhou, itu masih tujuh atau delapan dari sepuluh.

Setelah pewawancara pergi, Lu Zhou pergi ke kafetaria.

Seperti biasa, ia memesan semangkuk daging barbekyu di atas nasi dan duduk di area yang sunyi dan terpencil. Ia akan memakan makanannya ketika ia mendengar langkah kaki Yan Yan. Ia mengenakan mantel putih hari ini. Ia berjalan ke arahnya dan meletakkan nampan makanan di depannya.

Lu Zhou sedikit terkejut. Ia mulai makan sambil berkata padanya.

"Kau makan di kantin sekolah juga?"

"Tentu saja, di mana lagi aku makan? aku tinggal di salah satu apartemen sekolah sekarang, dan aku tidak punya dapur." Yan Yan mengambil sepasang sumpit sekali pakai dan dengan lembut meniup sup mie nya. Dia mengangkat mangkuk dan menyesap sedikit, yang membuat kepuasan tampak di wajahnya.

Dia kemudian meletakkan mangkuk itu. Ketika dia melihat semangkuk daging dan nasi Lu Zhou, dia tidak bisa menahan diri untuk bertanya, "Apakah kau tidak bosan makan daging dan nasi sepanjang hari?"

"Bosan?" Lu Zhou berhenti menggerakkan sumpitnya dan tersenyum. "Mengapa aku harus bosan? Ada daging rasa pedas, rasa kari, rasa tomat ... aku pikir ada lebih dari tujuh rasa? Jika aku mau, aku bahkan bisa menaruh saus Lao Gan Ma di atasnya. "

Yan Yan terdiam. Dia tidak bisa memikirkan argumen balasan.

Setelah beberapa saat, dia menghela nafas.

"kau harus tetap mencoba makan makanan yang lebih sehat dan lebih bergizi. Makan makanan cepat saji semacam ini tidak baik untuk kesehatan mu, kau akan menambah berat badan. "

"Oh, aku tidak peduli." Lu Zhou tersenyum dan berkata, "Aku tipe orang yang tidak bisa menambah berat badan tidak peduli berapa banyak yang aku makan. Aku akan senang jika bisa menambah berat badan. "

Yan Yan: "..."

F*ck!

Aku iri!