Scholar's Advanced Technological System [Terjemahan Bahasa Indonesia] Vol. 4

Bab 791: Dunia Akan Menyaksikan Lagi

Jika seseorang ingin memahami kelebihan dan kekurangan pendorong ion dan propulsi kimia, mereka harus punya pemahaman mendasar tentang konsep fisika SMA — akselerasi.

Pada skala jarak pendek, karena dorongan besar yang dihasilkan oleh propulsi kimia, pesawat ruang angkasa dapat mencapai kecepatan yang sangat tinggi dalam waktu singkat, sehingga mengurangi waktu penerbangan secara keseluruhan.

Namun, jika skala jarak diperluas hingga jutaan kilometer atau bahkan puluhan juta kilometer, situasinya akan menjadi sangat berbeda.

Tidak seperti penggerak pendorong ion, penggerak kimia dapat menghasilkan daya dorong yang besar sebagai ganti konsumsi media kerja.  Namun, propulsi pendorong ion dapat mencapai kecepatan yang jauh lebih tinggi daripada roket kimia karena percepatannya yang terus menerus dan impuls spesifik yang besar.

Roket BFR membutuhkan waktu tiga bulan untuk melakukan perjalanan ke Mars.

Namun, untuk Starlight yang mengorbit di orbit bulan, hanya membutuhkan waktu satu bulan.

Belum lagi, ini tanpa menggunakan orbit transfer Hohmann.  Jika Mars dan Bumi berada pada posisi yang tepat, maka perjalanan Bumi ke Mars akan memakan waktu kurang dari sebulan.

Di ruang kosong dan gelap, para astronot yang ditempatkan di Istana Bulan baru saja selesai memasok Starlight dengan media kerja.

Duduk di kokpit, Xu Zhenghong mengulurkan tangan dan menekan helmnya, dan ia melapor ke pusat komando darat.

“Ini Starlight, kami telah menyelesaikan pengisian bahan bakar.  Meminta petunjuk lebih lanjut."

“Ini adalah pusat komando darat.  Selamat telah menyelesaikan misi.  Silakan beralih ke mode jelajah dan tunggu instruksi lebih lanjut."

"Ya ampun, beralih ke mode jelajah."

Duduk di kursi co-pilot, Liu Biao menyaksikan Xu Zhenghong beralih ke mode jelajah.

"Apa kita tidak kembali ke Bumi?"

"Pusat komando darat menyuruh kita untuk siaga."

"Apa karena orang Amerika?"

"Ya."

Liu Biao tak bisa untuk tak merasa emosional.

Beberapa bulan yang lalu, ia melihat pesawat ruang angkasa Amerika terbang melintasi ruang angkasa.

Sebelum mereka bisa menyapa, pesawat ruang angkasa itu sudah pergi.

Ia tak menyangka akan bertemu dengan pesawat ruang angkasa BFS secepat ini.

Kokpit terdiam beberapa saat.

Xu Zhenghong menutup matanya dan hendak tidur siang saat lampu sinyal kokpit berkedip.

Liu Biao berkata, "Sinyal dari pusat komando darat."

"Aku melihatnya."  Xu Zhenghong membuka matanya dan berdiri.  Ia kemudian menekan tombol helmnya dan berkata, “Ini Starlight, menuju ke wilayah udara terjadwal, bersiap untuk berganti rute …

"5,4,3,2,1 ... Pengapian!"

Mesin propulsi pendorong lima ion Starlight meledak menjadi busur biru samar saat perlahan mendorong pesawat ruang angkasa perak ...

...

15 menit yang lalu.

Menghadapi dilema ini, Gedung Putih akhirnya mengambil keputusan.  Kementerian Luar Negeri China menerima telepon dari presiden Amerika Serikat.  Selama panggilan telepon ini, POTUS secara resmi meminta bantuan.

10 menit yang lalu, berita tersebut mencapai situs peluncuran Jinling.  Staf pusat komando segera mulai bekerja.

Starlight sedang melakukan misi di orbit bulan.  Saat mereka menerima berita itu, mereka segera mulai mempersiapkannya.  Setelah mereka mengisi bahan bakar untuk hidup dan pasokan bahan bakar dari stasiun ruang angkasa Istana Bulan, mereka memulai perjalanan menuju Mars.

Butuh waktu kurang dari 15 menit antara presiden yang secara resmi meminta bantuan dan Starlight menuju Mars.

Dunia sekali lagi menyaksikan efisiensi China.

Di sisi lain, Komite Orbit Bulan mengadakan konferensi pers di Hotel Jinling.  Mereka secara terbuka melaporkan kemajuan misi penyelamatan terbaru ke berbagai jurnalis media.

Hal ini membuat Amerika marah.

Orang Amerika ingin menjaga berita ini tetap dibawah radar.

Tapi para orang China ini bahkan mengundang wartawan ke konferensi pers!

Gedung Putih ingin merahasiakan semua ini.  Mereka tak menyangka China akan membuat huru-hara besar dalam hal ini.

Konferensi pers itu membuat wajah anggota staf NASA memerah.

Mereka menghabiskan tiga hari menganalisis semua pilihan dan solusi mereka.  Namun, mereka tak dapat membuat keputusan akhir dan melewatkan jendela peluncuran yang optimal.

China, di sisi lain, mampu mengirim tim penyelamat dalam waktu 15 menit setelah presiden meminta bantuan.  Efisiensi China berada di level lain.

Namun, NASA tahu rencana penyelamatan itu jelas tidak dibuat dalam 15 menit.  China mungkin sudah merencanakan misi penyelamatan ini jauh sebelum panggilan video.

Meski begitu, efisiensi seperti ini belum pernah terlihat sebelumnya.

Tidak hanya itu, sikap China yang terbuka, transparan, serius, dan bertanggung jawab terkait misi penyelamatan sangat kontras dengan citra NASA.  Opini publik tentang program Ares berubah dalam semalam.

[Aku malu pada NASA.]

[Ini tidak bisa dipercaya.  Jika bukan karena China, kita bahkan tak kan tahu apa yang sedang dialami koloni Mars kita sekarang?  Apa Gedung Putih berencana mengubur mayat mereka?]

[Mereka mengirim tim penyelamat dalam waktu 15 menit… Astaga, bagaimana mungkin?]

[Aku benar-benar ragu NASA punya niat untuk menyelamatkan kolonis itu sama sekali!]

[Sekarang aku tahu mengapa Mars Diaries ditangguhkan.  Bukan karena biaya komunikasi, tapi murni karena badai pasir.  Gedung Putih ingin menyembunyikan kebenaran dari kita…]

Untuk menyelamatkan beberapa wajah dan menunjukkan tekad mereka dalam membawa pulang kolonis, Gedung Putih mengumumkan bahwa mereka akan menanggung seluruh biaya misi penyelamatan.

Dalam waktu kurang dari 15 menit setelah pengumuman, NASA menerima tagihan dari China.

US$ 1,7 miliar.

China meminta transfer kawat.

Setelah melihat tagihannya, Direktur Carson hampir memuntahkan darah.

US$1,7 miliar!

Mereka bisa membangun Starlight sialan lagi dengan uang ini!

Apa mereka pikir kita ATM?

Asistennya datang.

"Pak?"

"Apa sekarang?"

Asisten itu memandang Direktur Carson dan ragu-ragu sebentar.

"Saya punya kabar buruk ..."

Carson berkata dengan tidak sabar, "Cepat, katakan padaku."

Melihat bagaimana bosnya kesal, asisten itu berkata, “Baik!  Setengah jam yang lalu, kami menemukan sebuah film dokumenter di situs web resmi China."

Hati Direktur Carson mencelos, ia bisa merasakan ada sesuatu yang salah.

Namun, ia tak bisa menggambarkan perasaan ini.

Ia membuka mulutnya dan bertanya dengan enggan, "Dokumen apa?"

Asisten menjawab, "Saya pikir itu berjudul ... Penyelamatan Mars."

Karson: "..."

F * ck!