🐙-13) A Cleaning Hint

201 51 8
                                    

"mencari kelemahan kontrak? Oh Itu keren! Walau sedikit ya.. kau tahu lah" ucap Ace "sepertinya ini jauh lebih baik daripada datang kesana tanpa rencana, tetapi aku harus setuju dengan Ace disini" komentar Deuce "ah diam, aku tidak mau terjebak dengan para lele itu!" Dengus Grim kesal

Dengan memikirkan rencana, mereka akhirnya setuju untuk menyelinap ke VIP room Moustro Louge untuk mengambil kontrak Azul.

✦ ·  ·  ·  · ──── ·  · ·  · ✦

Dan entah kenapa mereka bisa memasuki VIP room Moustro Lounge dengan mudah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dan entah kenapa mereka bisa memasuki VIP room Moustro Lounge dengan mudah. Setelah mereka memasuki ruangan tersebut, mereka sedikit terkejut karena tidak ada siapapun diruangan itu, tetapi tak lama pintu kembali terbuka.

"Ah! Sembunyi!!" Ucap Ace menarik temannya untuk bersembunyi dibawah meja "sempit" Gumam Lupi "benar, Jack kenapa kau begitu besar?!" Ucap Ace dangan suara yg dipelankan "mau mengatakannya lagi?" Jawab Jack "hey jangan bergerak." Ujar Deuce

Azul memasuki ruangan tersebut dengan membawa beberapa kontrak yang korbannya tanda tangani dan mulai menghitungnya "heh heh heh..." Dia terkekeh kemudian keluar ruangan itu

"Phew! Untung dia sudah keluar" satu persatu dari mereka mulai keluar dari kolong meja "kita hampir saja tertangkap" ucap Grim

"Oh lihat dia meninggalkan kontraknya dimeja!"

"Whoa! Kita sangat beruntung!" Ucap Ace kegirangan "siapa sangka Azul seceroboh ini?" Ujar Grim meremehkan "mencurigakan.." gumam Lupi "hey, sebaiknya jangan sen—"

Sebelum Lupi berhasil memperingati mereka, Mereka sudah memegang kontrak itu dan tak disangka keluar listrik yang membuat mereka tersetrum dan lumpuh.

"Mwyah! T-t-tubuhku tidak bisa bergerak!!" Ucap Grim gagap "BWAHAHAHAHA!" Floyd membuka pintu sambil tertawa

"Heh, kita kehilangan 1 mangsa. Seperti yang kuduga, kau terlalu pintar untuk tertipu dengan jebakan murahan seperti itu" ucap Azul menggerakkan telunjuknya di dagu Lupi "tak seperti teman temanmu, Althena. Kau tidak selevel dengan mereka" pria berambut silver kebiruan itu menyeringai

"Bahkan mereka tidak menyadari bahwa ekor berbulunya terlihat dari meja, yang membuatku langsung menyadari rencana murahan kalian" Azul menatap rendah para murid kelas satu tersebut "hahahaha! sekelompok orang bodoh, aku bahkan tidak bisa berhenti tertawa!" Floyd tertawa terbahak bahak "Floyd, jangan tertawakan para jiwa tidak beruntung itu.. pftt heh heh" Jade mengingatkan saudara kembarnya tetapi dia sendiri tertawa. aneh memang.

"aku akan memeras kalian semuaa!!" Floyd mulai menyerang

tak selang beberapa detik, sebuah tinjuan mendarat kearah Floyd "Shrimpy... kau kasar. Tetapi tak apa itu yang membuatmu menarik" Floyd menyeringai sambil memengang pipinya "Ah.. bahkan pukulanmu membuat pipiku berdarah." Pria itu tetap tersenyum

Twisted Wonderland: EphemeralWhere stories live. Discover now