👑-30) A Training Camp

200 48 0
                                    

"Dalam kemurahan hatiku yang tak terbatas, aku akan menjawab pertanyaan itu!"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Dalam kemurahan hatiku yang tak terbatas, aku akan menjawab pertanyaan itu!"

Grim melompat seperti kucing yang ketakutan melihat Crowley yang lagi-lagi muncul entah dari mana.

"Ahem. Bagaimanapun. Izinkan aku menjelaskan mengapa Kalian berdua dipanggil ke sini bersama anggota ansambel." Jelas Crowley belum selesai "Mulai akhir pekan ini, kita memiliki waktu empat minggu hingga Voice and Dance Champion dimulai. Dan aku akan sangat menghargai jika Kalian berdua dapat membagikan Ramshackle Dorm sebagai tempat pelatihan mereka!"

"TEMPAT PELATIHAN?!" Semua orang disitu kecuali Crowley berteriak serentak.

"Kau ingin mereka tinggal di Ramshackle dorm selamat event ini?" Pertanyaan Lupi hanya dibalas anggukan oleh Crowley.

"Kepala sekolah, mengapa kita harus tinggal bersama di kamp pelatihan padahal sudah ada di kampus? Kita semua memiliki asrama sendiri." Ucap Jamil. "Ini adalah latihan membangun tim. Kalian berasal dari asrama yang berbeda, tahun kelas yang berbeda, tempat kelahiran yang berbeda, budaya yang berbeda..."

"Harapanku bahwa hidup bersama akan membantu Kalian menumbuhkan perasaan pertemanan yang lebih besar" Jawab Crowley.

Jawaban Crowley masih membuat muka masam diwajah para muridnya. Melihat itu ia berkata kembali "Jangan khawatir, anakku. Aku akan menjalankan otoritasku sebagai kepala sekolah untuk mendukung Kalian semua dalam kapasitas apa pun yang kalian butuhkan."

"Oh, betapa baiknya jiwaku! Merupakan kepentingan terbaik Night Raven College untuk menjatuhkan sekolah lain dan memenangkan gelar "yang terbesar di dunia" untuk diri kita sendiri." Crowley berkata kepada dirinya sendiri.

Kemudian Vil menghela nafas ringan "Jika tim kami memenangkan tempat pertama, Rook dan aku akan menyumbangkan bagian hadiah kami ke Asrama Ramshackle."

"Huh? Kenapa?" Lupi memiringkan kepalanya heran "Sudah sepantasnya untuk memberikan kompensasi yang layak kepada mereka yang berkontribusi pada perjuangan Vil." Jawab Rook.

Mendengar itu senyuman sumringah tergambarkan diwajah Crowley "Lihat? Kau bisa mendapatkan hadiah yang luar biasa hanya dengan berbagi kamar yang tidak Kau gunakan dan memberikan dukungan." Kemudian pria gagak itu mengubah rautnya menjadi raut 'sedih'.

Kepala sekolah Night Raven Collage itu menghela nafas kecewa "Tetapi Kau benar-benar tidak menginginkan bagian darinya? Sayang sekali, sungguh. Tapi kukira aku harus menghormati keputusanmu."

Lupi yang sudah melihat raut menyebalkan dari Crowley itu berkali-kali hanya menghela nafas kemudian mengiyakan keputusannya.

Crowley tersenyum senang karena umpannya termakan. Kemudian pria itu berterimakasih dan pergi dengan senangnya.

"Kemudian pertemuan kita ditunda. Saatnya untuk memulai latihan!" Ucap Vil membangkitkan suasana. "Tunggu, kukira kita tidak berlatih sampai kamp pelatihan dimulai." Ace berujar.

Twisted Wonderland: EphemeralWhere stories live. Discover now