Twisted Wonderland: Ephemeral

💀-74) Epilogue for Ignihyde

"Namaku Ortho Shroud!"

"APPAAAA-?!" Semua yang berada diruangan itu berteriak, cukup keras sampai Lupi harus menutup telinganya.

"T-tunggu, bukankah kamu humanoid, Ortho?" Tanya Epel yang masih terkejut.

Ortho mengangguk "Yup, humanoid magis, lebih tepatnya."

Crowley berdehem membersihkan tenggorokannya sekaligus untuk menyita perhatian "Ehem. Memang benar Ortho Shroud bukanlah manusia. Namun, dia adalah humanoid pertama yang memiliki kesadarannya sendiri."

Ortho mengangguk "Aku awalnya diprogram dengan kesadaran dan kepribadian semu, tapi... Kupikir tersambar petir berulang kali mengubah sesuatu di dalam sirkuitky. Akibatnya, intiku disadap dengan "hati"."

"Whoa..." Ucap Kalim yang kagum "Kau mengerti?" Tanya Lupi.

Kalim tersenyum kearah Lupi kemudian menggeleng "Tidak! Sama sekali!"

"Kenapa Kau terlihat bangga dengan itu..."

"Yup! Ini semua agak membingungkan, jujur ​​saja. Baik Kakak dan aku juga belum bisa sepenuhnya mengetahui apa yang menyebabkan semuanya. Dengan demikian, aku diizinkan masuk ke sekolah sebagai "subjek penelitian" Kakak! Tentu saja, ini semua mungkin karena kebetulan. Tapi, jika kita bisa menelitinya dan meningkatkan reproduktifitasnya, maka itu akan terbukti sangat besar terobosan untuk teknik magis!" Jelas Ortho.

Rook menutup mulutnya sambil melihat Ortho kagum "Betapa indahnya... Aku terpesona, Ortho. Aku minta maaf... Kau adalah Monsieur Doll!"

"Apakah itu nama panggilanku?" Ortho memiringkan kepalanya.

Rook mengangguk senang "Ya, benar. Diberikan dengan hati pasti bukan kebetulan belaka. Ini adalah keajaiban yang dimungkinkan oleh perasaan kuat kalian satu sama lain sebagai saudara! Aku merasa terhormat telah menjadi saksi keajaiban yang luar biasa."

"Banyak siswa dari sekolah kami, terutama yang dari Ignihyde, bercita-cita untuk bekerja di rekayasa magis. Kehadiran Ortho akan terbukti menjadi motivasi yang luar biasa untuk mereka semua." Jelas Crowley.

"Selain itu... Keluarga Shroud memberi kami kompensasi yang besar atas kerusakan S.T.Y.X. menyebabkan... Mereka bahkan menyumbang begitu banyak untuk membantu meningkatkan fasilitas sekolah kami... Bagaimana aku bisa menolak mereka meminta agar Ortho belajar di sini?" Crowley berkata dengan diam-diam namun tetap saja Jamil, Vil dan Lupi yang berada didekat pria itu dapat mendengarnya dengan jelas.

"Menyedihkan." Lupi bergumam.

"Ahem! Ada kelas, tes, dan aktivitas yang tidak bisa dia ikuti karena menjadi humanoid tentunya. Namun, dia adalah mahasiswa baru mulai hari ini. Tolong perlakukan dia dengan baik." Ucap Crowley mengganti topik.

"Wow kemarin orang pendek dari dunia lain, binatang ajaib, dan sekarang teman sekelas humanoid?!" Ujar Ace.

"Ace, aku tidak pendek aku hanya belum tumbuh." Ucap Lupi kesal.

Deuce tertawa "Hahaha! Kupikir kita satu-satunya sekolah yang bisa membual tentang itu."

"Baiklah, Ini luar biasa!" Seru Epel.

"Selamat datang, Ortho." Ucap Lupi.

Ortho terkekeh senang mendengar sapaan dari para murid kelas satu tersebuh "Tolong berteman dengan Kakak juga!"

"Nah, aku baik-baik saja... Tolong perlakukan aku seperti lalat di dinding..." Balas Idia.

"Ya ampun, berhentilah mengatakan itu, Kakak... Oh, itu benar! Jangan lupa hadiah kami untuk Kak Lupi dan yang lainnya." Ujar Ortho yang mengingat sesuatu