👑-26) A Beautiful Tyrant

244 50 7
                                    

· · ─────·•.˚🍎 ꒰,,◜𖤐 ⁾· ────── · ·

"Cermin, cermin di dinding

Deze afbeelding leeft onze inhoudsrichtlijnen niet na. Verwijder de afbeelding of upload een andere om verder te gaan met publiceren.

"Cermin, cermin di dinding... Siapakah yang paling cantik dari semuanya?" Mata ratu itu menatap cermin ajaib dengan penuh harapan. Kemudian cermin itu menjawab "Aku melihat seorang pelayan. Dengan bibir semerah mawar, rambut sehitam kayu ebony dan kulit seputih salju." Ratu tersentak mendengar jawaban cermin.

"Snow white!"

Disisi lain, Snow white yang sedang bernyanyi sambil menatap air disumur melihat bayangan pria lain dari sumur itu. Snow white terkejut melihat pria itu dan berjalan masuk, tetapi tetap mengintip kecil pria itu dari balkon.

Seperti burung yang sedang kasmaran. Snow white dan pria itu berbincang tentang pertemuan mereka sebagai 'takdir'.

Sementara sang ratu menatap mereka dengan api di irisnya.

· · ─────·•.˚🍎 ꒰,,◜𖤐 ⁾· ────── · ·

"Dark mirror?" Baru sebentar Lupi membuka matanya ia langsung bergumam dan menatapi cermin dikamarnya. "Cermin..."

Tak lama pintu kamar terbuka dan memunculkan sosok Grim "Brrr, disini dingin! Menurutmu mereka akan membiarkanku membawa selimutku ke sekolah?" Merasa tak ada jawaban, Grim menatap Lupi kesal. "Hm? Ada apa Lupi? Kau terus menatapi cermin itu?"

"Penampilanmu baik seperti biasa! Sekarang ayo pergi kesekolah."

✦ ·  ·  ·  · ──── ·  · ·  · ✦

Kemudian kedua penghuni ramshackle itu berjalan menuju kampus seperti biasa. "Pagi. Lupi, Grim bagaimana kabarmu?" Ace menyapa "Selamat pagi, kalian berdua. Hari ini cukup dingin, ya?" Tentu saja Deuce juga. "Pagi kalian berdua."

Lupi berhenti mendadak melihat patung Great Seven, dan iris emeraldnya terpaku kepada 'The evil Queen' "Oh-!"

Grim menubruk Lupi yang berhenti mendadak "Aduh! Lupi, jangan hanya berhenti di tengah jalan! Aku baru saja menamparkan wajahku ke kakimu!" Rakun itu protes

"Ini bukan pertama kalinya aku melihat mereka... kan?" Lupi bergumam "Ratu gendut itu, Oh singa.. Aku ingat, Nona gurita dan pria tinggi itu... Bahkan semalam aku memimpikan ratu cantik ini" Lupi terus bergumam tanpa ia sadari ia membuat Ace, Deuce dan Grim kebingungan.

"Lupi? Halo??" Deuce melambaikan tangannya diwajah Lupi untuk membangunnya dari lamunannya "Kau tak apa? Apa kau mau mantelku?" Ucap Deuce khawatir.

✦ ·  ·  ·  · ──── ·  · ·  · ✦

✦ ·  ·  ·  · ──── ·  · ·  · ✦

Deze afbeelding leeft onze inhoudsrichtlijnen niet na. Verwijder de afbeelding of upload een andere om verder te gaan met publiceren.
Twisted Wonderland: EphemeralWaar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu