55. Minister

593 69 2
                                    


Ket: Foto diatas adalah Tony Blair, Perdana Menteri Muggle.

*

01 Agustus 1997

Harry tidak datang pada 29 Juli. Walaupun mereka belum mendapat informasi apapun dari Orde, kecil kemungkinan karena ada bahaya besar. Buktinya Daily Prophet tidak mengabarkan tentang itu. Orde mungkin melakukan itu dengan mulus. Hingga rumah Tonks tidak perlu sebagai pemberhentian awal sebelum sampai The Burrow-- markas baru setelah Grimmauld Place. Lagipula rumah ini di Prancis, dan menurut Ted mereka pergi dengan sapu terbang dan thestral--jadi jarak yang cukup menantang.

Caroline mau tidak mau meminum ramuan polijus hari ini. Dimana nanti sore ia akan menjadi Nymphadora Tonks. Ia tidak pernah mencobanya--well, ia tidak menganggap ini hal memberatkan, setidaknya ia tahu seperti apa ramuan aneh itu sekali seumur hidup. Diawal reaksi ia merasa sakit seluruh badan, ikut meninggi seperti 'Dora, rambutnya berwarna pirang emas. Dipakainya gaun itu dengan buru-buru. Ia tidak sempat memakai make up atau apapun itu yang biasa 'Dora pakai, Sir Lupin menunggunya dibawah.

"Senang bertemu dengan anda lagi, Sir." ia menyapa Remus Lupin, begitu ke ruang tamu dan diperhatikan olehnya dan Andromeda.

Wanita itu tidak berkata apa-apa kecuali memegangi pundaknya, "Be careful. Kembali secepat mungkin, okay?"

"Okay."

Ia agak gugup saat masuk kedalam perapian dengan Remus. Telapaknya dingin dan ia harus mengingatkan dirinya bahwa 'Dora adalah orang yang stabil.

"Istrimu sedang sakit, i guess." kata Caroline pada Remus.

Saat Tonks datang lagi untuk memberi rambutnya tanggal 31, dia tampak pucat dan lesu. Ia semakin kasihan melihatnya dan tidak bisa menolak permintaan wanita itu. Lalu kata-kata terakhir yang terucap seperti sambaran petir, "Mad Eye--guruku, pelatihku ... dia tewas. Jika kau bertanya-tanya kenapa aku begini."

"Ketika situasi aneh terjadi, apapun itu, temui aku dengan portkey ini. Pegang dengan tanganmu." Tonks berbicara lagi, sambil menyodorkan sepatu heelsnya. "Remember, bagian bawah sepatu. Ini akan membawamu ke Kementerian Inggris. Disanalah aku." setelah banyak peringatan, hanya ini yang ia ingat dalam-dalam.

Lupin menoleh perlahan, mengangkat sedikit alisnya. "Aku tidak bisa melarang apa yang ingin dia lakukan."

Ia mengangguk setuju. Keras kepala itu, ciri khas Nymphadora Tonks.

"Tetap disampingku setiap saat." Remus mengingatkan, lalu dia melempar bubuk floo. "The Burrow."

Sepatu heels-nya beruntung ia modifikasi agar hanya satu inchi. Ketika ia berjalan keluar perapian, aroma masakan menguar kuat. Mereka berada di dapur dan mendengar si kembar Weasley datang membawa kue muffin.

"Mau beberapa, Tonks?" seru Fred, atau George--susah membedakan mereka sampai sekarang. Dia melahap habis satu kali, tersisa satu muffin.

Pilihannya ada dua, muffin itu enak atau lelucon jahil mereka.

"No, Thanks." kata Caroline, agak menyeringai.

Remus menariknya ke ruang utama, dengan Caroline yang kaku mengalungkan lengannya. Orang-orang berdansa, lampu-lampu bersinar membuat berlian di pakaian Fleur bersilau. Musik mengalun lembut bersama makanan manis berdatangan. Dibelakang mereka ada Molly Weasley yang mengarahkan makanan itu kepada tamu-tamu.

Fleur dan Bill sedang berdansa. Ia menangkap perhatian pada Harry yang duduk di meja bundar, berbicara serius dengan para orangtua. Raut wajahnya mulai goyah juga saat melihat Hermione dan Ron.

Selenophile [ Draco Malfoy ]Where stories live. Discover now