74. Defense

536 73 6
                                    

Draco menghindari Granger dengan cukup baik saat di lift

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Draco menghindari Granger dengan cukup baik saat di lift. Dia sama sekali tidak berniat dalam satu kotak dengannya untuk Informasi Caroline. Tapi karena dia diberi arahan memberi nutrisi pada pasien di bilik Cedera Keracunan Tanaman di lantai tiga dan ramuan Penyegar untuk satu pasien yang baru sembuh dari komanya.

Akhirnya dia bisa bertemu Caroline lagi. Kakinya melangkah dengan jarak jauh agar lebih cepat sampai, dan ketika Draco membuka pintu tanpa mengetuk, jantungnya bagai tertambat sejenak;

Caroline sedang dalam posisi duduk dan mengobrol dengan Joule.

"Joule, aku mendapat arahan dari Healer Britney untuk memberi ini pada ... Miss Caroline Lysander." Draco menemukan suaranya tiba-tiba.

Joule mengambil itu dan kembali duduk.

"Jadi, Caroline, untuk kesehatanmu kau akan meminum ini." katanya sambil menuangkan cairan bening ke gelas.

"Teman--temanmu masih di pintu." Caroline menyenggol lengan Julian pelan, dan tidak berani menatap Draco.

Draco semakin membatu. Badannya merinding karena ia mengira dari perkataan Caroline, perempuan itu tidak mengingatnya.

Caroline tidak mengingat Draco.

"Malfoy?" Panggil Julian lebih besar.

Dia pasti sudah memanggilnya beberapa, tapi Draco masih tercekat pada apa yang terjadi sekarang.

"Apa kau baik-baik saja? Masih ada keperluan lagi disini?"

Draco mengangguk pelan, matanya tetap pada Caroline; "Julian, dua hari lalu aku ingin menjenguk--Caroline, dan aku diperbolehkan dengan syarat ada kau di ruangan ini. Jadi ..."

"Well, sit down here then." kata Julian, menarik kursi di pojok ruangan yang sebelumnya untuk keluarga pasien.

Caroline memperhatikan gerak-geriknya. Dan ia sebisa mungkin tersenyum tipis tanpa menakuti.

"Nah, Caroline, dia adalah Draco Malfoy. Malfoy, maaf baru memberitahumu sekarang ... Caroline sedang proses pengembalian ingatan."

Draco menatap Julian di seberangnya dulu kemudian pada Caroline lagi. "Hai, Caroline. Apa kau mengingatku?"

Perempuan itu berkedip. Dia sangat cantik saat rambutnya tergerai ...

Kepalanya menggeleng tetapi mencoba meraih wajah Draco.

"Aku ingat namamu saja,"

Sentuhan itu sangat--sangat terindukan yang membuat Draco hampir sesak. Jari Caroline membayangi pipinya.

"Apa kau ingat sekarang, Caroline?" tanya Draco kaku.

"Tidak. Tapi kau selalu mengganggu kami--Harry, Ron, Hermione. Kau Slytherin dan Darah Murni. Kau tidak suka padaku," kata Caroline seraya menarik kembali tangannya. "Apa-kita sudah berubah sampai kau mau menjenguk, Draco ... Malfoy?"

Selenophile [ Draco Malfoy ]Where stories live. Discover now