Cinta dan Perjuangan(end)

Dua Raja

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam tanpa izin
Ide cerita asli milik thor dan terinspirasi dari berbagai macam film
Genre : kerajaan, fantasi, cinta
Pair : rahasia
Sifat karakter berbeda dengan versi anime dan terkadang ooc
Cerita gaje, author amatir, typo bertebaran

Happy reading

Naruto duduk di samping sang ayah Raja Minato untuk menikmati jamuan teh yang diadakan oleh Ratu Mikoto. Raja Fugaku juga hadir.

"Selamat datang di kerajaan api, Yang Mulia Raja Minato. Semoga anda dan negeri Namikaze tetap damai, sejahtera dan bahagia," sapa dari sang ratu Uchiha dengan ramah. Sang raja sudah menyapa Raja Minato terlebih dahulu.

"Terimakasih atas sambutannya, Yang Mulia Ratu. Saya merasa senang dan terhormat," jawab Raja Minato. Tersenyum ramah.

"Lebih baik berbicara secara santai saja. Ini hanya pertemuan biasa," ucap Raja Fugaku. Tanpa ekspresi apapun.

"Baiklah kalau begitu, Raja Fugaku," balas Raja Minato tersenyum.

Naruto melirik ke sekitar. Tidak ada sosok gadis yang tadi menantangnya di lapangan.

"Sebentar lagi Putri Sasuke datang. Dia sedang bersiap - siap dulu. Namanya juga perempuan," kata Ratu Mikoto tersenyum menggoda Naruto.

"Eh? Maaf, Yang Mulia Ratu. Saya kan tidak bertanya tentang Putri Sasuke," sanggah Naruto. Ia jadi merasa malu.

Ratu Mikoto terus tersenyum. "Saya tahu. Semenjak Pangeran Mahkota Naruto datang, Putri Sasuke sangat bersemangat dan jadi banyak bicara. Rupanya Pangeran Mahkota dan Putri Sasuke memiliki ikatan, ya."

"Ya, sepertinya begitu. Hehe," kekeh Naruto.

Orang yang ditunggu pun datang. Sang Putri dari kerajaan api yang cantik jelita dengan balutan gaun berwarna biru tua. Tiara berwarna perak menghiasi rambut pendeknya yang seperti ekor unggas.

"Lihat! Putri Sasuke sudah datang. Mari kita mulai jamuan tehnya," kata Ratu Mikoto. "Putri Sasuke, sapalah Yang Mulia Raja Minato. Putri kan belum menyapanya."

Sasuke yang hendak duduk pun kembali berdiri. Ia kemudian memberi hormat kepada Raja Minato ala tuan putri dengan mengangkat bagian bawah gaunnya sedikit ke atas.

"Selamat datang Yang Mulia Raja Minato. Semoga panjang umur dan bahagia selalu," kata Sasuke memberi hormat.

"Huft." Naruto menahan dirinya agar tidak tertawa. Menurutnya cara Sasuke memberi hormat kepada ayahnya sangat lucu. 'Sasuke pasti merasa harga dirinya turun drastis setelah jadi perempuan. Barusan juga. Dia sangat lucu dan manis,' suara hati Naruto.

Set. Sasuke mendelik tajam pada Naruto. Naruto mengalihkan pandangannya ke arah lain.

"Terimakasih atas sambutannya, Tuan Putri Sasuke. Semoga Tuan Putri Sasuke bahagia selalu," balas Raja Minato tersenyum hangat.

Sasuke pun duduk di hadapan Naruto dengan wajah datarnya yang cantik. Saat Sasuke menatap tajam Naruto, Naruto membalas dengan tatapan yang biasa saja. Bukan tatapan melainkan senyuman. Ingatkan Sasuke jika Naruto di bumi Konoha sangat genit dan aneh.

"Sepertinya si pangeran dobe tidak pernah melihat gadis cantik," umpat Sasuke. Ia sudah menyantap makanannya dengan teh yang tersedia.

"Aku memang belum pernah melihat gadis cantik. Perempuan yang sering kulihat hanya ibuku saja. Hehe," kekeh Naruto. Ia bermaksud menggoda Sasuke.