Arunika

🍁 Junseo x Seokhwa

÷ ÷ ÷ ÷ ÷

kencan musim gugur

÷ ÷ ÷ ÷ ÷

Seokhwa menghitung pekan menuju musim dingin saat dia merasakan seseorang menaruh kain pada bahunya, mendapati Junseo yang mengerutkan wajah dan menempatkan jaket pada bahu Seokhwa.

Paham Junseo menginginkan dia mengenakan jaket milik laki-laki yang lebih muda, Seokhwa menurut dan kembali menatap untuk menemukan anggukan puas dari Junseo. Seokhwa tersenyum dengan geli.

Tangan Seokhwa menyentuh surai Junseo yang masih mengerut wajah seperti dia tidak bersenang hati mengenai suatu hal.

"Ada apa dengan wajahmu?" Seokhwa mengusak surai Junseo sebelum dia menyimpan tangan dalam saku jaket

"Kenapa kau tidak mengenakan pakaian yang hangat?" Tanya Junseo, membiarkan surainya yang diusak oleh Seokhwa

"Aku tidak menemukannya" Kata Seokhwa bukan jawaban yang jujur, dan Junseo mendengus saat mengetahuinya

"Kupikir kau berusaha menyimpan pakaianku hingga memenuhi lemarimu" Junseo berkata, mengingat ini bukan momen pertama

"Kau memiliki keluhan seandainya aku melakukannya?" Seokhwa meninggikan alis, sendirinya telah mengetahui jawab dari tanya

"Tidak. Hanya, kau dapat memintaku untuk menyerahkan jaket padamu" Saat ini Seokhwa yang mendengus karena kata Junseo

"Tidak menyenangkan untuk melakukannya semudah katamu" Kata Seokhwa, mendapat setuju dengan anggukan Junseo

"Benar. Aku akan mengatakan benar pada apapun yang kau katakan" Bahu Junseo meninggi dengan kesan yang acuh

"Kau tidak membenarkan saat aku ingin melakukan tantangan di tempat makan" Seokhwa mengambil langkah di sisi Junseo

"Toleransimu terhadap rasa pedas tidak sesuai dengan tantangan di tempat makan" Kening Junseo mengerut tidak setuju

"Bahkan kita belum mencobanya?" Mata Seokhwa yang percaya diri merupakan pemandangan menarik selain daun musim gugur

"Aku tidak mengambil kemungkinan harus melarikanmu di unit gawat darurat" Junseo menggerak tangan daripada menggeleng

"Kau pikir aku memiliki toleransi yang begitu buruk?" Seokhwa yang mendebat dan begitu percaya diri sungguh menggemaskan

"Aku hanya tidak ingin menghadapi kemungkinan buruk" Tangan Junseo menyentuh kepala Seokhwa dan menepuk dengan ringan

"Penakut" Bukan menunjukkan dirinya tersinggung, Junseo hanya menatap Seokhwa yang mengatakan ini dengan tatap lurus

"Siapa yang menghubungiku di pukul satu pagi karena tidak dapat tertidur?" Junseo melihat Seokhwa yang memalingkan tatapan

"Aku tidak melakukannya setiap waktu" Seokhwa membalas seraya menaruh arah pandangannya pada jalanan

"Iya, kau hanya melakukan sehabis maraton film horor dengan beberapa temanmu" Kata Junseo, tersenyum dengan geli

"Kau tidak melihat film yang mereka pilih" Mata Seokhwa mendelik pada sang kekasih yang menunjukkan senyuman geli

"Poin dari perkataanku masih jelas" Tertawa saat Junseo menyadari delik Seokhwa padanya, sungguh menggemaskan

"Menyebalkan" Junseo mendengar kata Seokhwa sebelum si Kang mengambil langkah dengan sikap memburu

"Es krim?" Menyusul langkah Seokhwa tanpa kesulitan, Junseo berusaha membujuk sang kekasih yang menekuk wajah

"Kau berusaha membujukku?" Seokhwa mungkin memerlukan jaket saat suhu udara rendah, tapi dia tak pernah menolak es krim

"Kau akan menolaknya?" Bibir Junseo memiliki senyum seperti dia jelas mengetahui Seokhwa tidak pernah menolak es krim

"Uh. Kau mengetahui jawabanku" Memikirkan daun musim gugur di jalanan lebih menarik dari Junseo, Seokhwa hanya menunduk

"Kau tidak akan menolaknya" Tangan Junseo merangkul Seokhwa yang membiarkan dia, mendengus namun tidak melepaskan diri

"Mengesalkan" Seokhwa menggerutu di bawah napasnya, tapi tidak ada ekspresi buruk saat matanya menangkap kedai es krim.

Pemandangan musim gugur menghadirkan kesan melankolis, maka Seokhwa menyenandungkan beberapa lagu yang dia pikir sesuai dengan tema musim gugur. Junseo sama sekali tidak mengeluhkan.

Junseo memiliki rencana dengan keluarganya saat liburan musim dingin dimulai, dan dia mendengar Seokhwa pun memiliki rencana untuk musim dingin. Tidak ada yang mengharap waktu cepat berlalu.

÷ ÷ ÷ ÷ ÷
selesai
÷ ÷ ÷ ÷ ÷

Pair ini dan ide cerita dibantu oleh hugmyself. Gemas terus sama duo maknae ini >.<