58. Yang Mulia Kaisar

1.5K 194 15
                                    

Yu Nan diam-diam memakan kripik kentang, dimana suasana kantor yang semula sunyi sedikit banyak berisik karena suara renyahan kripik. Awalnya itu tak terlalu mengganggu, namun semakin lama orang-orang akhirnya tidak tahan dan mulai memelototi pemimpin divisi mereka. Menyuruh nya untuk bertindak tegas.

Mau tak mau, pemimpin divisi yang Yu Nan kenal bernama Song Lie datang untuk menegurnya.

Di dunia lain, Song Lie yang memiliki wajah hampir sama persis dengan Ah Yelei juga selalu menegurnya. Seolah-olah dia adalah seorang Ibu mertua yang sangat cerewet. Bahkan sampai ke dunia sekarang, Song Lie masih suka menegurnya, itu membuat suasana hati Yu Nan yang awalnya terbalik sedikit lebih baik.

Song Lie marah-marah: "Apakah kau tau makan saat masih dalam jam kerja itu melanggar aturan? Aku tau bahwa kau masih baru dan hanya seorang magang, tapi jika kau memasuki perusahaan ini, kau juga harus mematuhi segala aturan yang ada, bla bla bla.."

Yu Nan tidak merasa malu, dia bahkan berbicara sambil tersenyum dan membalas: "Manager Song, aku tau kesalahanku. Terimakasih karena telah mengoreksiku, aku akan lebih memperhatikan nya lain kali."

Semua orang: "...." sangat masuk akal? Tapi mengapa senyumannya terlihat mengerikan?

Song Lie juga melihat senyum yang aneh itu, tak dapat membantu tetapi hampir pipis dicelananya. Dari gosip yang dia dengar melalui angin, akan ada seorang Tuan Muda keluarga kaya yang ingin mencoba mengalami sulitnya bekerja dari bawah. Jadi Song Lie berhati-hati untuk tidak terlalu bergesekkan dengan orang itu.

Tidak pernah mengharapkan bahwa Tuan Muda itu akan menjadi bawahan nya sendiri. Ini lebih seperti buah mangga yang telah matang jatuh kepangkuan nya, sayangnya isinya busuk. Jika harus memilih Song Lie tidak mau berhadapan dengan Tuan Muda Kaya dan manja ini karena pasti akan sangat merepotkan.

Meskipun dia tidak melanggar satupun aturan selain makan di banyak kesempatan, sebagai pemimpin divisi Song Lie masih harus menegurnya. Dia tidak tau bagaimana temperamen nya karena baru beberapa hari mengenal, namun dengan jawaban masuk akal dan senyum aneh sebagai balasan nya, Song Lie tidak dapat menghentikan pikiran penuh adegan kriminal yang terputar dikepalanya.

Song Lie: "...." dia pasti membenciku!

Semua orang: "...." manager, bokongmu basah..

Yu Nan: "...." aku hanya menjawab dengan baik, dan kau sudah kencing?

Song Lie sangat malu, dan buru-buru meninggalkan TKP. Hanya untuk hitungan beberapa detik, kabar bahwa sang Tuan Muda Kaya yang datang untuk mencoba mengalami dunia kerja yang begitu keras telah menggertak seorang Manager hingga kencing tersebar dan mengundang banyak kebencian dari berbagai divisi.

Orang A: "Dia sangat buruk."

Orang B: "Begitu sangat tercela!"

Orang C: "Dari awal dia datang bukan untuk mengalami kehidupan, baginya itu hanya tempat baru untuk membully orang baru. Yang namanya pengganggu, bagaimana itu bisa berubah menjadi mulia?"

Orang D: "Mengapa perusahaan menerima biang masalah seperti itu? Apakah dia pikir perusahaan itu tempat tamasya?"

Orang E: "Segera perusahaan ini akan di cap buruk hanya karena satu orang. Betapa menjengkelkan nya!"

Untuk komentar yang lebih jahat segera tersaring, karena itu tidak pantas untuk dilihat.

Yu Nan tidak tau bahwa dia sudah tercap sebagai biang masalah, dan orang paling buruk diperusahaan. Sore itu sebelum pulang kerja, dia mampir untuk membeli makanan lain seperti biasa, dan duduk di taman perusahaan Jing untuk memupuk keberuntungan seperti biasa.

King Consort (BL) ✅Where stories live. Discover now