66. Kembali Di kehidupan Awal

1K 142 2
                                    

Shen Qiuao: "Kehidupan sebelumnya milikmu adalah seorang Permaisuri yang sangat di cintai oleh Kaisar, dan kalian sudah ditakdirkan bersama bahkan sebelum kau dapat memilih. Di kehidupan ini, kau bisa menjadi apa yang kau mau, dan mencintai siapapun yang kau mau, tapi kau belum tentu di takdirkan bersama nya lagi."

Yu Nan: "Di kehidupan berikutnya?"

Shen Qiuao tersenyum: "Mom akan mendoakan yang terbaik untukmu. Mungkin saja saat itu, kau bisa menjumpainya lagi."

Yu Nan: "Maukah Mom berjanji untuk terus menjadi Mom ku?"

Shen Qiuao memiliki mata yang berkaca-kaca saat menciumi bayinya dengan bahagia: "Tentu saja! Mom akan selalu menjadi Mom mu. Di kehidupan sebelumnya, di kehidupan ini, di kehidupan berikutnya dan di kehidupan berikutnya lagi. Selamanya!"

©©©

"Sepertinya kau sudah jauh lebih baik dari sebelumnya." Zhang Peng yang ikut menjemput Yu Nan dari rumah sakit berbicara.

Hari ini Yu Nan telah mengatakan pada Ibunya bahwa dia ingin kembali hidup bersama Zhang Peng seperti sebelumnya dan berjanji tidak akan menyembunyikan apapun lagi. Mengingat letak kampus lebih dekat dengan rumah sewa Zhang Peng, dan Yu Nan juga sudah berjanji, dia membiarkan puteranya melakukan apa yang dia inginkan.

Lagipula Yu Nan sudah lebih dewasa sekarang. Tidak baik jika terus mencampuri urusan pribadinya. Semua hal sebelumnya sudah lebih dari cukup.

Yu Nan menatap Zhang Peng, tersenyum dengan sangat cerah, "Apakah begitu?"

Zhang Peng hampir dibutakan: "......"

Yu Nan tiba-tiba: "Terimakasih."

Zhang Peng: "?"

Yu Nan meliriknya dengan hati-hati: "Karena terus menjadi teman baik ku sampai sekarang."

Zhang Peng mau tak mau menunjukkan senyum lebar, nadanya terdengar bernyanyi: "Siapa lagi saudara terbaik mu selain aku? Kau harus mentraktirku dengan makanan lezat sebagai balasan nya."

Yu Nan ikut tersenyum, menganggukkan kepalanya dengan senang dan berjanji.

Keduanya mulai mengatur ulang rumah seperti sebelumnya, dan Yu Nan dengan nyaman tinggal di sana. Kegiatan nya saat ini selain mengikuti kelas biasa, Yu Nan juga sedang menunggu sidang akhir. Zhang Peng seharusnya lulus tahun ini bersama Yu Nan, namun Ibunya telah memaksanya untuk mengikuti kelas tambahan mengenai Hukum. Setiap hari Zhang Peng di sibukkan untuk menghafal berbagai undang-undang negara.

Yu Nan juga sesekali akan di tinggal sendirian karena Zhang Peng suka di culik oleh para bawahan Ayahnya untuk kelas kekuatan.

Menjadi programmer adalah cita-cita Zhang Peng, dia ingin sekali menciptakan game dan membangun perusahaan basis teknologi yang canggih, namun Ibunya menginginkan dia menjadi sepertinya, seorang Pengacara, sementara Ayah nya ingin Zhang Peng meneruskan kesetiaan nya pada negara, menjadi Komandan perang dimasa depan.

Lalu Yu Nan?

Baik Ayah dan Ibunya tidak pernah memaksanya untuk menjadi satu. Bahkan Kakek nya tidak pernah sekalipun menuntutnya untuk sesuatu. Yu Nan awalnya mengira mereka tidak terlalu peduli padanya, namun dengan kasih sayang yang mereka berikan, Yu Nan mengerti bahwa ketiganya tidak ingin memaksanya menjadi sesuatu, tetapi lebih ingin melihatnya berbuat sesuatu.

Jadi Yu Nan mengatakan bahwa dia ingin menjadi penulis. Awalnya kedua orangtuanya tidak setuju, itu bukan pekerjaan yang layak untuk dijadikan prioritas, kau bisa menjadikan rasa sukamu pada menulis sesuatu sebagai hobi, tapi untuk pekerjaan tetap tentu tidak bisa.

King Consort (BL) ✅Where stories live. Discover now