Bab 156 - Kanker Paru Mandor Pabrik Gula bagian 8

341 18 0
                                    

"Tok tok... Tok tok... "

Terdengar jelas suara seseorang sedang mengetok pintu kembali.

"Siapa itu?" tanya Pak Gofran yang badannya sedang diruqyah oleh Pak Zuhri

Pintu dimana pak Gofran dirawat pun dibuka oleh seseorang tersebut. Nampak seorang perawat berjilbab menggeledek kursi roda hendak masuk kedalam ruangan djmana pak Gofran dirawat

"Ada apa nggih suster?" tanya mbak Yani, suami mas Gofran

Suster tadi membawa secarik surat berisi rekomendasi treatment dari dokter, yang kebetulan saat itu diserahkan ke pak Toro.

"Apa ini ya mbak?" tanya pak Toro ke mbak perawat

Suster tersebut lantas menjelaskan.

"Ini surat rekomendasi treatment dari dokter, untuk pak Gofran... "

"Treatment apa mbak?"

"Kemoterapi, insyaAlloh akan dilaksanakan 30 menit lagi.... "

Mendengar apa yang disampaikan suster, pak Gofran emosi nya meninggi.

"Ga mau ! Itu sakit ! Saya ga mau !" teriak pak Gofran marah-marah, sampai ingin melepas infus di tangan nya

Pak Zuhri terus mencoba menenangkan hati pak Gofran.

"Sabar bro... Sabar..."

Mbak Yani, mengambil surat treatment medis yang sedang dipegang oleh pak Toro

"Amit nggih pak Toro, saya pinjam surat dari dokter sebentar... "

"Silahkan Bu silahkan... " jawab pak Toro sambil menyerahkan surat medis tersebut

Secarik surat rekomendasi dokter tadi dibuka, lalu ditanyakan oleh mbak Yani.

"Kemoterapi nya harus hari ini ya Bu Suster?"

"Iya Bu, karena pengobatan bapak menggunakan asuransi kesehatan, treatment medis tentu harus mengikuti apa yang sudah dijadwalkan oleh dokter... "

"Nggih... Nggih... "

Mbak Yani memeluk badan Pak Gofran untuk merayu kembali.

"Pak kemo nggih? Sebentar?"

"Ga mau...!!!!"

Mbak Suster ikut penasaran saat itu

"Kenapa ga mau bapak?"

"Sakit sekali kata orang-orang... "

"Orang-orang siapa Pak?"

"Teman saya yang sudah beberapa kali kemoterapi.... "

Pak. Zuhri mencoba menyemangati pak Gofran.

"Bismillah jadi jalan sehat brooo, ayo brooo gapapa, aku temain sama pak Toro & mbak Yani ya di ruang kemo?" rayu pak Zuhri supaya pak Gofran mau


Supir Ambulans ( Saat Ajal Menjemput )Where stories live. Discover now