41. Skype

1.9K 195 102
                                    

***

Fun Fact!

Louis pernah seharian di karnaval dng tujuan menangin boneka singa gt buat el

Louis pernah seharian di karnaval dng tujuan menangin boneka singa gt buat el

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

"El kau yakin tak apa jika Eloura bersamamu? Maksudku kau tak perlu –"

"Pergilah Bri, Eloura sudah seperti anakku. Nikmati malammu dengan Adam, okay?" Briana mengangguk dan membalas senyumku.

"Eloura beruntung memiliki ibu kedua sepertimu, El. Kalau begitu sampai jumpa besok pagi. Aku akan membeli kebutuhan yang sudah habis juga" Briana menarikku ke pelukannya dan memelukku singkat.

"Well, aku tak ingin mendengar kabar Eloura memiliki adik setelah kau pulang. Jangan lupakan pengaman" Aku mengedipkan sebelah mataku membuat Briana tertawa.

"See you, El!"

"Take care, baby. Cepat pergi, kasihan kekasihmu terlalu lama menunggu" Briana mengangguk dan dengan setengah berlari menghampiri Adam yang sudah menunggunya di mobil.

Setelah menutup pintu dan menguncinya, aku membawa kakiku ke kamar milikku dan Louis untuk menghampiri Lottie, Fizzy dan Eloura.

"Briana sudah berangkat, El?" Aku menganggukkan kepalaku pada Lottie dan duduk di samping Fizzy yang sedang bermain dengan Eloura. Begitu melihatku Eloura mengulurkan kedua tangannya padaku meminta untuk kugendong.

Aku mengambil alih Eloura dari Fizzy dan segera menggendongnya dengan posisi menghadapku. Eloura memeluk leherku dengan kedua tangan mungilnya dan mencari lekukkan leherku sebelum membenamkan kepalanya di sana.

"El, kurasa aku dan Lottie harus segera pulang. Mom butuh bantuan kami untuk menjaga Ernest dan Doris" Aku tersenyum kecut dan mengangguk kecil sebelum memeluk mereka satu persatu.

Dengan Eloura di gedonganku, aku mengantarkan mereka sampai ke depan dan masuk setelah mobil mereka menghilang dari pandanganku. Setelah masuk dan mengunci pintu, aku pergi ke kamarku dengan Eloura yang menusuk - nusukkan telunjuk mungilnya di pipiku. Aku tertawa kecil dan menggenggam tangannya dan mengusapnya perlahan.

Change My MindWhere stories live. Discover now