Hidden Desire

53. HEA

Tak terasa beberapa tahun berlalu sejak Elshava diangkat menjadi raja menggantikan ayahnya, sejak beberapa tahun terakhir ia menjadi raja yang disegani oleh rakyatnya.

Selama Elshava memimpin ia berhasil mengembangkan perekonomian dua kali lipat, ia juga berhasil memajukan pertahanan dan kemiliteran di Inggris.

Elshava menjadi raja yang dicintai oleh seluruh rakyatnya, pria itu menjadi raja muda yang sempurna.

Ketegasan dan wibawa yang Elshava miliki tak luput dari hangat dan keramahannya terhadap para rakyat yang membuat para rakyat semakin mendukungnya.

Bisa dibilang Elshava adalah pemimpin muda yang sangat sukses, hidupnya yang terlihat sempurna juga tak luput dari pada perempuan yang selalu berusaha untuk mendekatinya mengingat di usianya yang mulai menginjak kepala tiga ia masih melajang.

Beberapa kali Elshava diisukan dekat dengan beberapa perempuan bangsawat bahkan putri kerajaan lain tetapi Elshava sendiri tidak pernah mengumumkan secara resmi pasangannya sejak terakhir kali pertunangannya dibatalkan lima tahun yang lalu.

Meski tak pernah mengumumkannya secara resmi, Elshava juga tak pernah membantah kedekatannya dengan perempuan termasuk kedekatannya dengan Putri Ilayda, perempuan yang tengah dijodohkan oleh Arthur untuknya.

Ilayda sendiri merupakan putri Kerajaan Belanda yang merupakan keturunan Rusia-Belanda. Ilayda sudah menemani Elshava mengunjungi beberapa pesta atau acara resmi sejak satu tahun terakhir.

Tahun demi tahun berlalu sejak kepergian perempuan yang ia cintai tetapi Elshava tidak pernah lelah atau berhenti mencari perempuan yang telah meninggalkannya itu.

Elshava masih menaruh harap jika ia bisa menemukannya, oleh sebab itu Elshava tak pernah menjalin hubungan dengan perempuan mana pun. Selain itu ia juga bisa membuka ruang lain pada hatinya untuk perempuan lain.

"Elshava? Boleh aku masuk?" Ketukkan pelan pada pintu kamar Elshava disusul dengan pintu yang terbuka membuat pria itu menoleh ke arah pintu. "Paman Arthur memintaku untuk membantumu bersiap-siap."

Itu adalah Ilayda, perempuan yang dijodohkan dengan Elshava dan sekarang sedang diisukan oleh media sebagai tunangan Elshava yang baru.

"Maaf karena ayahku selalu merepotkanmu," ujar Elshava tak enak hati.

"Bukan masalah besar."

Tanpa canggung Ilayda menghampiri Elshava dan membantu pria itu memakai jas dan membenarkan letak dasinya.

"Kau sudah siap?" tanya Elshava kepada perempuan itu, mengambil alih dasi yang belum tersampul.

Ilayda bisa membantunya dalam hal lain tetapi ia tidak akan membiarkan siapa pun untuk memasangkan dasinya karena Chance– perempuan itu suka mengikat dasinya dan Elshava tak akan membiarkan siapa pun menggantikan posisi itu.

"Seperti yang kau lihat." Ilayda terlihat cukup tak acuh, "Media akan kembali memberitakan tentang kita malam ini, apa kau tidak keberatan?"

"Biarkan mereka berasumsi."

"Apa itu tidak akan mengganggu pencarianmu? Kau masih belum menemukannya bukan?"

Ya, Ilayda mengetahui tentang Chance. Seluruh dunia mengetahui bahwa Chance adalah mantan tunangan Elshava yang menghilang sejak pertunangan mereka dibatalkan.

Tetapi yang tak semua orang tau adalah Elshava yang masih menunggunya dan terus berusaha mencarinya meski tiga tahun sudah berlalu.