Cultivation Chat Group 2

Bab 280

Guoguo menggigil dan meraba-raba tubuhnya sebelum mengeluarkan ponselnya. 

Setelah itu, dia ingin menangis tetapi tidak memiliki air mata. Dia berkata, "Senior Doudou, ponselku rusak. Sambaran petir tadi menggoreng telepon." 

Dengan telepon digoreng, tidak ada cara untuk memanggil Kakak Senior Shuhang. 

Doudou tidak bisa berkata-kata. 

"Senior Doudou, apa sebenarnya yang terjadi pada kita? Apakah kita melakukan kejahatan keji yang menyinggung Surga?" tanya biksu kecil yang cemas, yang melantunkan tulisan suci pada saat yang sama dalam upaya untuk meringankan perasaan bersalahnya. 

Doudou menghela nafas dalam-dalam dan berkata, "Aku hanya mengkhawatirkan satu hal ... bagaimana jika orang yang mengejar kita untuk membawa kita pulang bukan Song Shuhang, tapi Venerable White ...?" 

"Apa yang akan terjadi jika Venerable White adalah yang mengejar kita?" biksu kecil itu bertanya dengan hati-hati. 

"Kami orang mati!" Doudou berkata dengan tegas ... Ya, orang mati, bukan anjing. 

Biksu kecil itu segera ketakutan dan berkata, "Lalu, apa yang akan terjadi pada kita? 

"Jangan panik. Kita masih belum bisa memastikan kalau Venerable White mengejar kita. Pertama-tama kita harus mencari telepon umum untuk menelepon Shuhang, dan memastikan apakah Venerable White mengejar kita," kata Doudou dengan tenang. "Jika memang Venerable White mengejar kita ..." 

"Apakah kita menyerah?" biksu kecil itu menginterupsi. 

"Tidak, kita harus segera memberi Medicine Master panggilan dan membuat reservasi untuk tempat tidur di sana. Kemudian, kita akan bergegas ke tempatnya dengan kecepatan tinggi, dan masuk rumah sakit dengan ketenangan pikiran." 

Biksu kecil menelan ludahnya dan berkata, "Buat reservasi untuk tempat tidur? Bukankah lebih baik jika kita menyerah saja?" 

"Hmph, ada pepatah kuno: seseorang tidak boleh dirusak oleh kekayaan atau status atau terguncang oleh kemiskinan atau ditundukkan dengan kekerasan. Hanya dengan begitu seseorang dapat menjadi manusia berkarakter tinggi! Tidak peduli seberapa hebat ancaman atau kekuatannya, kita tidak dapat menyerah untuk itu, "kata Doudou bangga. 

Oleh karena itu ... dia bersikeras untuk dirawat di rumah sakit di tempat Medicine Master bukannya menyerah? Apakah dia benar-benar harus bertahan dalam melarikan diri dari rumah sedemikian rupa? Biksu kecil itu bingung. 

"Kami harus mengambil keuntungan dari fakta bahwa Zhou Li tidak mengejar kami dan buru-buru mencari tempat yang memungkinkan kami melakukan panggilan." kata Doudou. 

Setelah itu, dia terus terbang dan terbang bersama biksu kecil itu dan akhirnya menemukan sebuah toko kecil dengan sesuatu yang tampak seperti telepon umum. 

"Hari-hari ini, mencari tempat untuk melakukan panggilan pasti sulit." Doudou segera mendarat di sudut di samping toko dan masuk bersama dengan biksu kecil itu. 

❄️❄️❄️ 

"Mulai telepon, aku akan memberimu nomor Song Shuhang melalui transmisi suara rahasia! Kau masih memiliki uang receh denganmu, kan?"tanya Doudou. 

"Ya." Biksu kecil itu mengangguk. 

Seseorang dan seekor anjing pergi ke toko. Biksu kecil itu menghadapi bibi di meja kasir, meletakkan kedua telapak tangannya dan berkata, "Wanita dermawan, aku perlu menelepon." 

"Oh wow, tuan kecil yang imut." Bos wanita itu tersenyum. "Apakah Kau membutuhkanku untuk membantumu menghubungi nomor itu?" 

"Terima kasih, wanita dermawan, tetapi biksu kecil ini tahu cara menggunakannya," jawab biksu kecil itu.