2.31: Aku Mau Putus

3.9K 140 3
                                    

Renata terus menerus mengerucutkan bibirnya, ia terus menerus menendang nendang kursi El, Elvano yang sedang belajar untuk simulasi besok senin merasa terganggu dengan tendangan kaki Renata

"Kalo bosen main sama Icha aja."

Renata hanya menggeleng, ia mengelilingi kamar Elvano

"Besok boleh ke mall?"

"Besok aku ada simulasi, lagian besok gantian kamu yang tugas jaga cafe bukan?"

Renata hanya mengangguk pelan,

"El, aku pulang ya."

"Ya."

Renata terdiam, El tak melakukan apapun, tak ada pelukan atau menatap wajahnya, ia hanya menyebutkan kata itu saja

"Aku pulang."

Elvano hanya diam, ia terlihat sangat fokus. Renata mengerutkan dahi lalu berjalan keluar kamar El dan pulang.

Sebuah pesan masuk di ponsel Elvano, El segera meraih ponselnya tersebut dan menelan saliva ketika membacanya.

***

"Kok tutup?"

Aron hanya mengangguk

"Kemarin minggu, ternyata ada pipa bocor, jadi hari ini di betulin, khusus hari ini kita free."

Semuanya bersorak, Renata tersenyum kecil, ia segera meraih ponselnya lalu menelpon El. Tak dapat dihubungi, Renata mengerutkan dahi

"Woy, ke mall yuk!"

Keira dan Reven langsung mengangguk mendengar ide dari Leon, mereka semua menuju mobil milik Aron yang sudah bisa menyetir,

"Ayo."

Renata hanya mengangguk ketika Aron menatapnya.

***

"Ven, ada balon!"

Seru Keira menunjuk sebuah toko, Reven hanya menahan rasa malu ketika mereka dipandang banyak orang karena Keira yang terus menerus mengoceh.

"Mau kemana nih?"

"Situ!"

Seru Renata masuk ke sebuah toko pernak pernik, Aron hanya mengikuti Renata yang terlihat membeli 2 buah gelang, yang pastinya satu lagi untuk Elvano.

"Aku ke toilet dulu!"

Ucap Renata yang diangguki Aron dan Leon, perempuan itu segera menuju sudut mall lalu keluar lagi. Ia menuju restoran yang akan ia dan yang lain tempati, perempuan itu berhenti melangkah.

Ia menatap orang didepannya, tangannya mengepal kuat saat melihat sekilas wajah orang itu, ia nampak tertawa bersama perempuan di sebelahnya. Renata segera berjalan cepat menuju orang itu sambil mengeluarkan botol minumnya

Byur!!

Renata menyiram orang itu dengan air di botol minumnya, orang itu berbalik lalu membuka matanya lebar sat melihat Renata

"Rena?! Bukannya kamu-"

"Sekarang aku tau kenapa akhir akhir ini El cuek."

Ucap Renata tersenyum, Elvano terdiam, ia menggeleng

"Bukan, ini, tadi aku-"

"Mungkin kesalahan besar aku maafin El."

Renata hanya terkekeh

"Aku mau putus."

Ujar Renata yang berlinang air mata, ia berbalik dan meninggalkan Elvano dan perempuan di sebelahnya. Elvano menatap pundak Renata yang mulai menjauh, Aurel yang ada di sebelahnya hanya tersenyum

Ice GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang