Ch. 54,5 - (18+) Blessing Sex

1.1K 48 39
                                    

Chapter hentai. Bukan ecchi, tapi hentai. Hardcore hentai. Bagi yang berusia di bawah 18 tahun, silahkan skip ke chapter berikutnya. Tidak akan melewatkan poin penting dari cerita secara keseluruhan apabila tidak membaca chapter ini.

Bagi yang sudah berusia 18 tahun atau lebih, selamat menikmati sambil berkhayal~
___________________________________________

"Demon... Form!!!"

Dark magic di sekitar tubuhku menderu tak terkontrol. Vibrasi di udara sekitar yang ditimbulkan akibar gejolak energi yang terkumpul menghasilkan suara berisik berfrekuensi rendah di telingaku.

Aku sudah sering menggunakan skill Demon Form ini untuk membiasakan diri. Namun kali ini, sensasi yang kurasakan sunggu berbeda. Lebih dahsyat, tapi lebih tidak terkontrol. Luapan emosi yang tak terkendali memenuhi atrium dan ventrikel di jantungku. Membuat detak jantungku terasa lebih berat, namun lebih bertenaga. Ini melebihi apa yang kuperhitungkan sebelumnya. Di hadapan kekuatan ini, kekuatan Demon Form yang sebelumnya sangatlah kerdil.

"HUURRRRAAAAAAHHHH!!!"

Tanpa kusadari, teriakan parau dari mulutku meledak memekakkan telingaku sendiri. Gema yang dihasilkan membuat kepalaku sendiri menjadi bergetar.

Kulitku yang awalnya terlihat seperti kulit manusia biasa, kini benar-benar berubah. Selain teksturnya menjadi kasar dan sangat keras, warnanya juga berubah menjadi hitam pekat. Setelah seluruh kulitku berubah sempurna menjadi seperti cangkang hitam, sesuatu mulai terlihat. Yaitu sinar merah redup berpendar yang menjadi siluet tubuhku mulai muncul menyelimuti kulit hitam dan keras di sekujur tubuhku. Defense dan magic defense-ku meningkat pesat dengan perubahan ini.

Aku merasakan otot di sekujur tubuhku mulai membengkak, lalu tak lama kemudian memadat dan kemudian menyusut. Kucoba melakukan kontraksi ototku, dan yang kudapat adalah kekuatan yang jauh lebih besar, dan sistem kerja otot yang lebih efektif. Peningkatan kekuatan dan kecepatan sudah dapat kubayangkan hanya dengan merasakannya. Dan ini rasanya luar biasa.

Level pandangankupun berubah. Kali ini menjadi lebih tinggi dari biasanya. Ini artinya, ukuran tubuhku juga berubah. Tinggiku yang hanya 160 centimeter, biasanya bertambah menjadi sekitar 2 meter. Namun kali ini rasanya masih lebih tinggi lagi. Mungkin, sekitar 3 meter? Sepertinya begitu.

Di dua tanduk melungkung dan menjulang tinggi di kepalaku terasa seperti sedikit lebih berat. Aku tidak bisa melihatnya, tapi aku merasa kalau ukurannya dan bertambah panjang, besar, dan pebih berlekuk-lekuk.

"AAAAAAAARRGH!!!"

Namun, sesuatu membuat tubuhku menjadi sulit kukendalikan. Seperti ada hal lain yang mengendalikan segara gerakanku. Bukan seperti sebelumnya, dimana dark magic menguasai hati dan pikiranku dengan berbagai perasaan negatif seperti amarah, kecewa, kesal, sedih, semua menjadi satu. Ya, kini berbeda. Ini adalah sesuatu yang lain. Bukan dark magic itu sendiri yang tidak dapat kukendalikan. Tapi...

*Darr darr darrr!* Kedua tanganku memukul lantai secara bergantian, dengan sangat kuat, melampiaskan rasa yang sangat mengganggu ini, hanya untuk menjadi sia-sia karena sama sekali tidak berkurang rasanya. Pukilan-pukulanku membuat lantainya retak dan cekung. Padahal, setahuku ruang singgasana Vioraze ini terlindungi oleh magic proteksi yang memperkuat strukturnya.

Rasa ini, perasaan ini, aku tidak asing lagi! Ini adalah...

Nafsu.

Birahi.

Libido.

Intensitasnya gila! Aku tak pernah memiliki nafsu sebesar ini sebelumnya!

"RRRRAAAAAAAAAAAAWWWRRRR!!!"

Isekai Medic and Magic 3 : AcademyDove le storie prendono vita. Scoprilo ora