Di Perut Seorang Pengemis

130 14 1
                                    

Aku melipat diri dan membantu mencerna ayam yang berusaha bersikap baik
Juga sebatang sawi putih yang tidak suka matahari
Atau bawang merah yang bermimpi tetap utuh sampai bertunas kembali

Aku melunak dan membasahi ikan kecil yang baru saja berkelahi
Juga sepotong alpukat lembut yang dijatuhkan angin malam
Atau gula-gula merah muda yang tidak jelas rasanya

Aku meluncur keluar dan menumbuhkan tanduk di kepalaku
Memakan apapun yang dia buang
Tidur di manapun dia terjaga
Menangis kapanpun dia tertawa

Aku meronta dan menghancurkan sepasang kekasih yang baru saja berpisah
Juga sepotong memori sesak tak bertulang belakang yang mereka jatuhkan
Atau kata-kata berduri yang mengoyak mulut dan hati mereka

Kubuat mereka jadi lumat dan kubawa masuk ke dalam perut kawanku pengemis
Di sana tidak ada keributan atau penyesalan
Di sana aku tumbuh menjadi manusia yang berhenti belajar

MENJERAT BELALANG PERUSAKWhere stories live. Discover now