The Spesial Bride of Dragon

73 ~ Belajar Memanah dengan Jack

20 Agustus 2021

Perhatianku tertuju ke depan, menatap hamparan padang rumput yang begitu luas dan juga danau. Air terjun yang tidak jauh dari kami menambah suasana keindahan. Reaksi Aragon saat aku mengatakan hal tadi benar-benar di luar dugaanku. Hal ini semakin membuat rasa bersalahku besar.

"Sedang memikirkan apa?"

Suara berat terdengar dari belakang, aku lekas bangkit berdiri dan menatap Jack yang berdiri dengan memegang panahnya. Dia terlihat lebih gagah dengan panah dan busurnya itu. Dia memberiku satu buah busur, ukirannya sedikit unik dan ada juga lambang naga.

"Semua sudah terjadi, dan Aragon memang selalu santai pada semua hal. Baik itu hal baik, ataupun hal yang genting seperti tadi. Dia memberimu kepercayaan bahwa kau bisa menguasai elemenmu dengan baik, Kirey. Jadi, tidak usah khawatir mengenai apa yang sudah terjadi. Sekarang kita harus berlatih untuk menggunakan kekuatan besar di dalam tubuhmu. Klan peri air sudah membantu Harry, meskipun dia sedikit menyebalkan. Tapi dia cukup berguna nantinya!"

"Tapi sikap Aragon yang tenang dan malah memberiku dukungan...."

"Malah membuatmu terbebani?" Perhatianku tertuju pada Jack, dia tersenyum ramah, seperti ketika pertama kali bertemu. "Aku juga dulunya hampir menyerah di beberapa hal, Mike jauh lebih unggul dariku. Namun Aragon memberiku sebuah kepercayaan, dan karena perkataan konyolnya itulah aku masih bisa bertahan hingga saat ini. Percayalah Kirey, tidak hanya kau yang akan melawan sosok itu nantinya. Tapi semua klan yang sudah kau lewati, berada di pihakmu. Bahkan aku. Aku akan berdiri tepat di sampingmu, aku akan berjuang sekuat yang bisa aku lakukan."

Hembusan angin menerbangkan rambut putih keemasan milik Jack. Aku tersenyum, lalu mengangguk. Jack benar, tidak ada waktu untuk menyesali apa yang sudah terjadi saat ini. Aku menatap busur pemberian Jack, "Lalu, apa kau bisa mengajariku untuk menggunakan busur ini, Jack? Aku tidak pernah menggunakan busur seperti ini dulunya!"

"Kemarilah!"

Jack menarik tanganku mendekat padanya, dia mengajariku untuk memegang panah yang benar. "Kau harus melihat ke arah sasaran yang ingin kau tuju, lihat ini..." Shut—anak panah itu lepas dan trak—aku terkejut ketika melihat pohon yang terkena panah itu retak. Jack melepaskan tanganku dan menjauhkan badannya.

"Itu bukanlah busur biasa yang pernah kau lihat di klan vampire, busur di klan kami adalah yang paling berbahaya. Tidak semua klan elf bisa menggunakan busur yang sedang kau pegang saat ini, kau bisa mencobanya sekarang! Ingat untuk merasakan bahwa kau adalah anak panah yang ingin menghabisi musuhmu."

Aku mengangguk, dan lekas mempraktekkan apa yang sudah Jack ajarkan. Aku mengambil anak panah, lalu membidik ke arah pohon tepat di sebelah pohon yang dibidik oleh Jack tadi.

"Naikkan tanganmu, Kirey!"

Tubuhku sedikit terkejut ketika Jack memegang lenganku, dia menaikkan tanganku yang memegang busur sampai batas dada. Jack kembali tersenyum lalu melepaskan tangannya. Aku menetralkan jantungku yang tiba-tiba saja berdetak kencang. Lalu menatap lurus ke depan, aku adalah anak panah batinku. Lalu perhatianku kembali fokus ke depan dan Shut—anak panah itu melesat dengan kecepatan penuh dan bruk—pohon itu terbelah dua begitu anak panah itu meleset. Aku terkejut, ternyata Jack benar. Busur ini bukan busur biasa, tidak seperti busur yang pernah aku gunakan di klan vampire.

"Bagus, kau sudah menguasainya. Sekarang kita akan mencobanya dengan naik kuda!"

"Kuda?"

"Ya, kau harus bisa membidik dari atas kuda dan tepat mengenai target!"

Plitt...suara siulan Jack terdengar menggema, tidak lama, dari arah pepohonan di depan kami. Terdengar suara langkah kaki yang terdengar saling berkejaran. Tidak lama, dua kuda berwarna putih keluar dari dalam hutan itu dan berlari ke arah kami. Jack lekas mengelus leher kuda itu begitu tiba di depan kami.