CALISTA [COMPLETED]

Part 42 -CampDay3- (Maya)

Sakit yang mendalam adalah ketika terjebak dalam love triangle dan melihatnya lebih memilih dia, sahabat ku sendiri.
.
.
.
.
.
Hai semwahh 👋
Makasih udah vote di part sebelumnya ✨✨
HAPPY READING SODARA-SODARA ❤️

"Cassandra Danayla, will you be my girlfriend?"

Damn it! Bagaikan tertusuk ribuan belati hati Maya saat ini. Sakit, sesak, sedih, semuanya bercampur jadi satu.

Semuanya jadi nyata, batinnya menangis.

Setelah Alex mengucapkan kalimat itu, semuanya bersorak ricuh sambil bertepuk tangan.

"HUUUU MANTAP ..."

"TERIMA ..."

"TERIMAAAA ..."

"LOVEABLE ANJIR DI TEMBAK DI DEPAN BANYAK ORANG ..."

"ALEX POLING IN LOP GAISSS ..."

"ANJAY MABARRR ..." Sungguh sorakan Nathan sangat absurd.

"WOI KANG LOLA, TERIMA!!! HAHA ..."

Alana dan Calista sudah senyum-senyum sendiri melihat keadaan ini. Cassie yang sudah memerah bak cat dinding, eh ralat ... Bak tomat, tersenyum sambil tertunduk malu. Sungguh ia tak menyangka, jika Alex akan berani melakukan hal ini di depan banyak orang.

"Cassie, kalo Lo terima, silahkan maju. Tapi kalo Lo tolak, tetap stay di tempat. Kita hitung satu sampe tiga ya," ucap Dina yang juga ikut merasakan kesenangan ini.

"SATU ..."

Pliss Cas, batin Maya lirih.

"DUA ..."

Jangann, batin Maya lirih sambil memejamkan matanya.

"TIGGGG ... HUUUUUUUU." Tak sampai pada huruf a, semuanya sudah bersorak saat Cassie bangkit berdiri dan berjalan menghampiri Alex.

"YESS," Alex bersorak kencang sambil menggenggam tangan Cassie.

Tes ...

Air mata Maya sudah tak terbendung lagi, kini luruh sudah buliran bening itu membasahi pipinya.

"Thank you so much, Cas," ucap Alex lalu mendekap Cassie dan begitupun Cassie membalasnya.

Semuanya kembali bersorak ricuh.

"ANJAY ... DIPELUK HAHAHAHA ..."

"BAPERRR WOI ..."

"WOI ALEX, JANGAN KAU PELUK-PELUK ANAK ORANG," sorak Rival dan membuat mereka semua tertawa.

"SAH SODARA-SODARA?" Teriak  Abraham kencang.

"SAH ..." Jawab mereka serempak.

"SEMOGA JADI KELUARGA YANG BERANTAKAN, KDRT SETIAP HARI, RAJA SETAN MEMBERKATI, AMENNN," teriak Rafael dan membuat mereka semua tertawa terbahak-bahak.