"Laper nggak?" Tanya Chanyeol sambil mengusap dahi Sehun yang kini direbahkan dipangkuannya, keduanya berada dalam bangku belakang mobil Chanyeol dan bersantai disana setelah tadi Chanyeol menemani Sehun untuk berkeliling pusat perbelanjaan hanya untuk mencari kalung.
"Belum sih, lu laper kah?" Sehun balik bertanya sambil memainkan kalung barunya.
"Lumayan"
"Tadi kenapa pas didalem nggak bilang ihh"
"Iya tadi belum laper lah, besok ada acara nggak?"
"Orion nggak usah ngeledek deh"
"Lho kog ngeledek sih? Kan gue nanya ya sayang"
"Nggak usah sayang-sayang, iya lu lagian nanyanya gitu amat"
"Gitu gimana sih?" Chanyeol tak bisa menahan tawanya melihat wajah merengut Sehun yang kesal.
"Nggak usah ketawa ya pak" Gemas Sehun menggigit perut Chanyeol yang langsung meringis.
"Lha lu lucu banget, kan gue cuma nanya besok ada acara nggak? Kog ngambek?"
"Lu nanya acara buat pengangguran kayak gue itu menyinggung tau"
"Lah lu kan pengacara Sea, pengangguran banyak acara"
"Nyebelin ya" Tawa Chanyeol semakin terdengar saat Sehun meraih tangannya dan menggigitnya gemas.
"Kenapa gitu nanya-nanya kek gitu?"
"Nge-golf yuk"
"Ihhhh mauuuuuuuuu, udah lama banget nggak nge-golf karena nggak ada yang mau nemenin, hayuuuuuuk mau dimana"
"Semangat banget? Suka nge-golf?" Tanya Chanyeol memainkan rambut Sehun.
"Suka! Dulu dari kecil sering diajak ayah jadi sampai sekarang suka"
"Orang kaya"
"Ihhhh kog gitu, lu juga kali"
"Hahahah iya, berarti besok kita nge-golf ya?"
"Iya boleh, tapi jangan ajak pacar lu ya"
"Lha ngapain juga ajak dia? Kan udah dibilangin udah nggak kontakan dari seminggu yang lalu"
"Putusnya kapan?" Sehun mengeluarkan cengirannya membuat Chanyeol menjawil hidungnya gemas.
"Iya entar diputusin"
"Lagian kalau udah nggak ada rasa mah putusin aja, daripada makin lama gantung makin nyakitin kan? Jiaaaaakh gue udah kayak dokter cinta belum?"
"Dokter cintanya gue doang"
"Nggak mau ahh, nggak lu bayar"
"Entar bayarnya pake cium"
"Itu sih maunya lu"
"Emang lu nya nggak mau?"
"Nggak kalau harus ciuman sama pacar orang"
"Iya udah entar aja kalau gitu"
"Hahahahahahahha" Yah untuk saat ini mereka hanya menikmati saja, lihat saja kedepannya bagaimana.
"Lho lu niruin gue ya?" Sehun yang baru memasuki mobil Chanyeol dan memandang pakaian Chanyeol.
"Kan gue duluan, lu kali yang niruin"
"Dihhhh, mana tau duluan yang tadi pakai kan gue siap-siapnya udah dari pagi"
"Iya udah kalau gitu sehati aja"
