SIN 4

400 67 22
                                    



Sehun mengerang sedikit kesal memasuki mobilnya, dia ingin marah pada siapapun yang ditemuinya, termasuk pada guru Ara yang mengizinkan putrinya dijemput orang lain selain dirinya.

Tadi dia menjemput Ara disekolahnya seperti hari biasa tapi sesampainya disekolah Miss Dahyun malah menyambutnya dengan raut wajah sedikit ketakutan dan memberitahu kalau Ara sudah dijemput oleh pamannya, awalnya Miss Dahyun tentu saja melarangnya karena tidak biasanya seperti itu tapi Seojin menelfonnya dan memberitahu agar Ara bisa pulang dengan Chanyeol, dan Seojin tidak memberitahunya sama sekali.

Sehun mengambil ponselnya yang berkedip tanda ada pesan masuk dan ternyata dari nomor baru, itu Chanyeol karena dia memberitahu dimana Ara berada, dengan cepat Sehun melajukan mobilnya pergi dari sana menuju tempat Ara berada saat ini.

Sehun mengambil nafasnya sejenak sebelum masuk kedalam villa kecil yang terlihat asri itu, Chanyeol bilang Ara ada disini dia melirik 2 mobil yang terparkir didepan villa tersebut kenapa ada 2 mobil? Apa Chanyeol sedang bertemu dengan rekannya? Lalu kenapa dia harus mengajak putrinya.

"Ara-ya" Panggil Sehun mencari keberadaan sang putri dia membelokkan langkahnya setelah mendengar tawa sang putri sepertinya dari samping rumah, dan benar saja putrinya itu tengah tertawa gembira karena Chanyeol mengajarinya berenang.

"Oh kakak ipar? Menjemput Ara?" Sehun menoleh cepat pada perempuan cantik yang datang dari dalam dengan nampan berisi jus dan camilan.

"Mommaaaaaaa, lihatlah Ara sudah pandai berenang"

"Hey itu karena kau dipegangi"

"Samchuuuun, Ara sudah pandai meski tidak dipegangi"

"Benarkah baiklah samchun tidak akan memegangi lagi"

"Samchuuuun"

"Berhenti menggodanya Chan" Tegur tunangan Chanyeol yang ikut masuk kedalam kolam renang setelah melepas bathrobe yang tadi dipakainya.

"Tapi dia sangat menggemaskan ketika merengek seperti ini, manis sekali" Ujar Chanyeol kembali menggoda Ara dengan ciuman bertubi-tubinya membuat Ara kembali merengek manja.

Sehun berdiri kaku disamping kolam renang memperhatikan 3 orang yang tengah asyik dengan dunia mereka, Sehun seperti orang asing tak terlihat dan itu sedikit mencubit hatinya menimbulkan perasaan tidak enak melihat pemandangan tersebut, terganggu melihat sang putri terlihat begitu nyaman dengan orang lain selain dia dan suaminya.

Dia akan menjadi ibunya

Perkataan Chanyeol kembali terngiang dikepalanya dan ucapan Chanyeol yang berharap kalau Ara akan mengakuinya, Sehun tiba-tiba merasa cemas bagaimana kalau Chanyeol benar-benar mendapatkan apa yang diinginkannya?.

"Mommaaaa" Sehun tersadar dari lamunannya saat mendengar rengekan Ara.

"Kenapa sunshine?" Tanya Sehun mendekat kearah kolam dan meraih tangan Ara yang terulur.

"Momma tidak ingin ikut berenang?"

"Tidak, momma tidak membawa baju ganti, Ara-ya apa momma boleh bertanya?" Sehun meraih handuk yang teronggok dikursi santai dan mengelap wajah Ara yang basah.

"Apa?"

"Kenapa Ara tidak menunggu momma tadi disekolah? Bukankah momma pernah bilang kalau Ara tidak boleh dijemput oleh orang lain?"

'Tapi yang menjemput samchun dan appa juga sudah mengizinkan, Ara kira momma sudah tahu, maafkan Ara jika Ara salah"

"Kakak ipar sudahlah lagipula ini Chanyeol yang menjemput berlebihan sekali, lihat mood Ara pasti rusak padahal tadi dia bersenang-senang" Kim Jiyeon, tunangan Chanyeol menyahut sambil bersandar pada tepi kolam sedangkan Chanyeol tampak hanya memperhatikan dari tepi yang lain dengan meminum jusnya.

Kumpulan Cerita PendekOnde histórias criam vida. Descubra agora