"Anjirrrr si Ori bener-bener ye semua yang cantik diembat semua"
"Lha guenya juga ganteng Nu"
"Tapi tetep ae masih nggak terima gue, masa habis dapet Wynn sekarang naik level lagi ke Sea sih" Sehun terkikik mendengar gerutuan Januar, dirinya kini sedang berada diruang ganti tim White Horse, dulu dia masuk kesini karena ingin meminta foto sang bintang utama siapa yang menyangka kalau dia kini dia berada disini sebagai kekasih cowok bernomor punggung 11 itu.
"Cari yang lain Nu, masih banyak yang lebih-lebih dari gue"
"Tapi gue maunya sama lu cantik"
"Nggak usah genit sama pacar temen Nu, kalau peluk boleh" Chanyeol memukul tangan Ben yang hendak merangkul bahu Sehun yang sedari tadi hanya bisa tertawa, berkumpul bersama teman-teman Chanyeol bisa membuatnya awet muda sepertinya karena banyak tertawa.
"Gimana nih, kita masih ada diposisi 2 diklasemen" Ujar salah satu anggota basket membuat semua orang memperhatikannya.
"Kan paruh 2 baru dimulai dan kita juga belum ketemu sama pemimpin klasemen sementara kan? Jadi ya kita harus maksimal ketemu si nomor 1"
"Latihannya ditambahin dong Ri, jangan pacaran mulu" Sehun terbatuk sungkan mendengar ucapan itu.
"Lha kog gue? Kan menejemen tim yang ngatur jadwal latihan dari dulu juga gitu kan? Setiap hari kalau Jum'at setengag hari dan weekend libur"
"Itu kan kemaren-kemaren kita nggak pernah diposisi dua"
"Iya kalau gitu rapatin sama menejemen gimana enaknya, kog malah nyindir masalah percintaan gue, kan gue nggak pernah mangkir latihan buat pacaran"
"Weeeeees kog malah kemana-mana, santai-santai entar biar gue bahas sama yang lain lagian kita nggak dapet tuntutan dari sponsor buat juara kog kan dalam rangka pembangunan ulang tahun ini, banyak pemain baru yang gabung tim jadi ya perlu waktu buat penyesuaian" Ujar Ben menengahi saat dirasa ruangan tersebut semakin meningkat suhunya.
"Gue balik dulu ya, entar kalau mau rembukan kabarin aja"
"Ori katanya mau cari makan dulu"
"Iya udah ayo Nu, kalau mau gabung" Ujar Chanyeol meraih tangan Sehun dan mengajaknya untuk keluar ruangan tersebut diikuti Januar dan juga Ben.
"Keknya mulai besok gue nggak usah nemenin kamu latihan dulu deh yang" Ujar Sehun sambil menyesap minumannya.
"Lha kenapa dah? Kefikiran omongan anak-anak tadi?"
"Nggak usah difikirin Se, mereka cuma iri karena mungkin pacar mereka nggak bisa nyempetin buat nemenin mereka latihan"
"Jadi lu nyindir gue pengangguran gitu karena nemenin Orion latihan terus"
"Kagak anjirr, kapan gue bilang kayak gitu?"
"Lagian lu kan anak founder Se, dengan lu lihatlihat latihan lu bisa laporan sama bokap lu apa yang kurang dan mungkin peningkatan tim siapa tau entar bokap lu makin jor-joran invest di White Horse"
"Emang bokap gue kurang jor-joran ya?"
"Iya nggak sih hehehe"
"Udah makan aja yang, nggak usah dengerin mereka selama aku nggak nyeleweng sebagai seorang pemain mah, aku nggak bakal ngerasa salah"
"Lagian kehadiran lu itu malah nambah semangat buat gue tau Se"
"Lha kog lu yang semangat sih Nu, kan yang disemangatin gue"
"Ya kan sekali dayung 2-3 pulau terlampaui, nyemangatin lu sekaligus nambah bahan buat cuci mata buat kita semua"
"Yang mulai besok nggak usah ikut latihan, enak di Januar sama Ben"
