Tak Berjudul 2

632 68 4
                                    









Chanyeol menopang kepalanya dan memperhatikan Sehun yang masih nyaman dalam alam mimpinya, terlelap dengan mulut sedikit terbuka, dengan gemas Chanyeol mendekat wajahnya dan menggigit bibir bawah itu membuat siempunya bibir mengerang pelan.

"Uuuuuch" Chanyeol mengerang saat tangan Sehun memukul wajahnya dengan sedikit keras.

"Apa maksudmu memukulku begitu?"

"Tentu saja karena kau menciumku sembarangan, dasar kau paman tua mesum"

"Yaa! Kau biasanya yang menggodaku dan aku hanya mencuri satu ciuman kecil dan kau mengataiku mesum? Apa kau ingin dihukum Park Sehun?"

"Uuuuch jangan daddy, badanku masih sakit semua sungguh kau sudah tua daddy tapi kenapa tenagamu tak pernah surut?"

"Aku tidak tua Sehun! Kita hanya terpaut 10 tahun saja"

"Iya berarti kau tua, untung saja aku menyukaimu" Chanyeol menghela nafasnya saat Sehun memeluk lehernya dengan cepat lalu menduselkan wajahnya disana terkadang memberi kecupan dan gigitan di jakunnya.

"Jadi apa yang akan kau lakukan jika kau tak menyukaiku?"

"Tentu saja kau harus memakai topeng setiap berada dirumah"

"Tapi ini rumahku, berani sekali kau membuat peraturan seperti itu"

"Uuuuuuch kenapa kau pemarah sekali daddy" Chanyeol mengerang saat Sehun dengan jahil menghisap lehernya.

"Kau sengaja? Bukankah kau ada kelas pagi? Kenapa malah menggodaku seperti ini?"

"Kelas pagi? Aaaah aku punya janji dengan Kyungsoo kenapa kau baru mengingatkan Park Chanyeol" Sehun menggigit bahu Chanyeol kencang lalu segera berlari menuju kamar mandi dengan tubuh telanjangnya.

"Yak! Siapa Kyungsoo? Kau macam-macam? Park Sehun!!" Chanyeol memandang pintu kamar mandi dengan kesal, pasangannya itu terkadang memang sungguh menyebalkan apalagi kalau sifat kekanak-kanakannya keluar maka dia  yang kesabarannya setipis tisu dibagi dua bagian harus benar-benar extra untuk menahan diri, maklum saja perbedaan usia mereka 10 tahun Chanyeol adalah pria dewasa sedangkan Sehun remaja yang baru memasuki bangku perguruan tinggi, kisah mereka seperti kisah klasik kebanyakan kakek mereka berteman dan saat mereka diujung maut mereka memaksa untuk menikahkan cucu mereka agar hubungan persahabatan dan persaudaraan tidak terputus.

Yah sangat klasik tapi untuk saat ini Chanyeol harus berterimakasih pada kakeknya karena memilihkan Sehun dan bukan orang lain.

Sehun mendengus kesal mendengarkan penjelasan dosen didepan sana, sungguh kalau bukan Chanyeol yang mengajar dia malas sekali untuk masuk kelas.

"Aku tidak kuliah juga aku akan tetap menjadi istri yang sukses, uuuuuuch kenapa si tampan menyebalkan itu tidak mengajar semua kelas saja?"

"Sehun-ah? Kau jadi bertemu Kyungsoo hari ini?" Sehun menoleh pada Seulgi yang berbisik dengan suara kerasnya.

"Hmmm, kau mau ikut?"

"Tidak, aku akan pergi double date dengan kekasihku, Suzy dan juga pacarnya, kau dan Kyungsoo harus segera mencari pasangan juga kita bisa berkencan ramai-ramai"

"Aku tidak tertarik dengan pacaran, aku hanya tertarik dengan sugar daddy, memang kekasih bisa memberiku apa?"

"Lalu apa kau sudah mendapatkan sugar daddy yang kau harapkan itu?"

"Tentu saja"

"Uuuuuuch pasti dia kakek tua yang tidak bahagia bersama istrinya"

"Dia memang tua, tapi ya tentu saja dia sangat bahagia dengan istri yang dimilikinya"

Kumpulan Cerita PendekTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang