2nd (D)

493 74 23
                                    

.
.
.
.
.

Sehun duduk tenang dimeja makan besar tersebut dan tersenyum kecil saat sang ibu mertua menjelaskan segala kandungan makanan dan apa manfaatnya bagi kehamilan dan pertumbuhan janin, ini sudah sekitar 2 minggu dia pindah kerumah utama karena permintaan Tiffany yang tak ingin Sehun sendiran dirumah karena Chanyeol tidak selalu ada dirumahnya, oh ayolah istri Chanyeol bukan hanya Sehun jadi dia tidak bisa 24/7 bersama Sehun apalagi dia juga bekerja jadi Tiffany yang mengusulkan diri dengan begitu semangat untuk menemani menantu dan calon cucunya itu.

"Suami aku semalem nggak pulang ke sini ma?" Tanya Sehun pelan menyela Tiffany yang tengah menyiapkan susu untuknya, dia bertanya karena memang tidak mengetahuinya karena dia tidur jam 7 dan merasa tidak ada yang membuatnya bangun sampai pagi.

"Nggak, emangnya ini udah harus jadwalnya dia disini ya?"

"Seharusnya dari kemaren ma"

"Hah? Kog dia nggak pulang kesini? Apa dia pulang ke Wanda? Lalai banget sama jadwalnya entar biar mama tegur dia kamu kan lagi mengandung jadi harusnya lebih diperhatiin bukan malah lupa sama jadwal kewajibannya, yang penting kamu makan dulu Sena ingat kata Yurina kamu nggak boleh banyak pikiran karena itu bisa ngaruh sama kandungan kamu, ibu bahagia maka janin juga bakal bahagia dan tumbuh dengan sempurna " Sehun hanya mengangguk lalu segera memakan apa yang sudah disediakan oleh ibu mertuanya itu, setelah mengetahui kehamilan Sehun perhatian yang diberikan Tiffany sungguh luar biasa dan Sehun sangat bersyukur karena itu.

Sehun meraih ponselnya yang bergetar diatas meja dan ternyata Suzy yang menghubunginya untuk kesekian kali karena gadis itu tidak bisa bertemu dengan Sehun yang pasti ketiga sahabatnya akan bertanya kenapa dia tidak bisa ditemui bahkan dibutik sekalipun.

"Halo Zy?"

"Se kalau hari ini kamu masih nggak bisa diajak ketemuan serius deh aku bakal lapor ke polisi tentang penculikan, kamu beneran lagi nggak diculik kan? Se kamu sekarang kebanyakan bohongnya ihhh kenapa? Cerita sini, kita ketemu ya? Kamu beneran nggak apa-apa kan?" Sehun terkikik kecil karena sesaat setelah dia mengeluarkan suaranya Suzy langsung menyemprotnya dengan berbagai macam pertanyaan.

"Aku nggak apa-apa Zy, ini lagi makan enak" Jawab Sehun sambil kembali melahap makanannya dan melirik Tiffany yang tersenyum kecil kearahnya.

"Kamu lagi nggak disandera kan? Biasanya orang yang disandera juga dikasih makan enak? Kita harus nyiapin uang tebusan berapa Se?"

"Zy, aku cuma minta kalian bertiga tetep percaya sama aku ya, maaf belum bisa cerita karena satu dan dua hal tapi kalian harus percaya kalau aku bakalan baik-baik aja"

"Hmmm gitu ya?" Sehun tak bisa menahan rasa bersalahnya saat suara Suzy terdengar melemah.

"Hmm Zy aku beneran baik-baik aja, inget kamu sama yang lain boleh nelpon aku setiap hari dan aku pasti bakal temenin kamu ngobrol, meski masih belum bisa ketemu tapi aku bakalan baik-baik aja dan kalian juga bakalan kayak gitu"

"Iya udah berarti traktiran jatah kamu hari ini aku yang dapet ya? Selena janji mau nraktir kita semua jadi karena kamu nggak bisa dateng itu buat aku aja, bilangin ke Selena ya entar dia nggak bakal percaya kalau aku yang ngomong"

"Iya entar aku bilangin ke Sel"

"Iya udah bye Se, baik-baik terus ya luv youuu"

Kumpulan Cerita PendekWhere stories live. Discover now