You And I

2.9K 310 19
                                    


"MATI KAU SEO CHANGBIN!"

"AAAA AMPUN AMPUN."

Felix sedang duduk di kelasnya memakan kotak bekal yang ia bawa dari rumah ketika tiba-tiba seorang siswa datang ke arahnya dan menumpahkan jus yang dibawanya ke kotak bekal Felix. Itu teman samping kelasnya, Seo Changbin.

Tadi Changbin berinisiatif menemani Felix makan di kelas dan sengaja membelikan jus untuk pemuda manis itu. Namun Changbin yang ceroboh justru tersandung kaki meja dan tidak sengaja menumpahkan jusnya ke kotak bekal Felix membuat pemuda itu mengamuk.

"Fel aduh sakit ini."

Felix tidak peduli, masih menjambak rambut Changbin dengan bringas. Bagaimana tidak kesal jika bekalnya saja baru dimakan dua sendok tapi sudah terkena tumpahan jus. Lalu Felix harus makan apa.

Merasa Felix belum mau berhenti Changbin pun mengambil langkah ekstrem. Ia melingkarkan lengannya pada pinggang Felix dan mendekapnya erat. Ternyata berhasil, Felix berhenti menjambaknya. Tapi...

"JANGAN SENTUH AKU!"

Dugaan Changbin salah. Pemuda manis itu justru semakin mengamuk dan menendang tulang kering Changbin dengan keras sampai pelukannya terlepas. Tanpa basa basi lagi Felix segera pergi keluar dari kelas meninggalkan Changbin yang terduduk sembari memegangi kakinya yang sakit.



"Jangan cemberut nanti cantiknya hilang."

Felix yang sedang duduk di kantin semakin manyun ketika mulutnya ditepuk menggunakan sebungkus biskuit oleh seseorang. Dia sedang malas diajak bercanda.

"Aku tampan."

"Iya iya nanti tampannya hilang."

Orang itu kemudian duduk di depan Felix, mengamati wajah manis di depannya dengan seksama. Lalu ia melihat di depan Felix hanya ada segelas jus yang masih penuh.

"Kenapa tidak makan?"

"Tidak nafsu."

"Aku belikan ya? Mau makan apa?"

"Bekalku."

Orang di depan Felix hanya bisa meringis mendengar jawaban pemuda itu. Dia jadi semakin merasa bersalah karena dialah penyebab Felix tidak bisa menikmati kotak bekalnya. Iya, orang yang duduk di depan Felix saat ini adalah Changbin. Setelah rasa sakit di kakinya menghilang tadi ia segera berlari untuk mencari Felix.

"Maaf tadi aku tidak sengaja. Makan ya, Fel? Tunggu sini aku belikan sesuatu."

Changbin bangun dari duduknya kemudian berjalan menjauh untuk membeli makanan. Felix hanya duduk diam di tempatnya, memperhatikan sekeliling yang cukup ramai sampai Changbin kembali dengan membawa nampan berisi makanan untuk Felix.

"Ini makan dulu, harus habis agar pipimu semakin berisi. Lucu."

Dengan iseng Changbin mencubit pipi Felix yang kemudian langsung ditepis oleh sang empunya.

"Jangan pegang-pegang!"

Felix berujar galak dengan mata yang melolot. Changbin terkekeh, Felix kalau marah itu semakin lucu. Itu kenapa dia suka mengganggu Felix meskipun akan selalu dimarahi.

"Ayo cepat makan dulu keburu waktu istirahatnya habis."

Felix segera mengambil sendok dan mulai menyuapkan makanan yang dibeli Changbin.

"Tidak makan?"

"Tidak. Melihatmu makan saja sudah membuatku kenyang."

Felix mengedikkan bahu tak peduli lalu kembali melanjutkan makan sampai makanan di piringnya bersih tak tersisa.

Three Words [ChangLix] Where stories live. Discover now