Jangan Tinggalkan Aku, Ibu! ( ON GOING )

Part 139

❤❤❤

Sesuai ucapan suamiku semalam bahwa pagi ini kami akan kebandung dan setelah itu sorenya baru kami akan pulang ke Jogja dengan jalur udara, sebelum itu tadi pagi setelah sholat subuh aku sudah membereskan semua barang-barang ku juga mas lebih dulu jadi jika nanti pulang agak sore dari bandung maka kami akan langsung otw pulang.

"sayang udah selesai siap-siap nya? "tanya mas seraya membuka pintu kamarku.

"sudah kok mas, yuk berangkat"jawabku setelah itu berjalan menuju mas yang berdiri di depan pintu.

Aku dan mas menuruni tangga bersama dari kejadian aku tetap diam tidak cerita apapun begitu mas yang sangat faham jika aku tidak cerita maka itu artinya aku belum siap untuk bercerita, sampainya di ruang tengah disana seluruh keluarga kumpul bahkan ada keluarga om juna dan paman agus.

"ayah ibu adek berangkat ke bandung dulu ya"ucap ku kepada ayah.

"yaudah, hati-hati ya gus bawa mobilnya"

"iya yah, Kami pamit pergi dulu Assalamualaikum"ucap mas seraya mencium tangan ayah, paman, om juna dan ibu.

Aku mencium tangan semua orang bahkan saat memeluk abang, bang arya sempat menahan pelukan itu membuat aku mengusap punggung abang.

"I'm always oke, don't worry"ucapku seraya menatap abang.

"I'm always worried about you"jawab abang membuatku tersenyum.

"I'm oke"

Setelah itu aku dan mas pun langsung berjalan menuju pintu utama, di dalam mobil aku menarik nafasku lalu mas pun melajukan mobil menuju kota bandung. Hari ini aku menggunakan mobilku yang dibelikan oleh Yangkung saat usia 17 tahun sedangkan mobil yang ada di Jogja itu mobil yang dibelikan oleh ayah disaat usia 19 tahun.

"ini mobil kamu sayang? "tanya mas menatapku sekilas.

"iya mas, udah lama banget mobil ini tapi sangat terawat karna aku gak pernah lupa ingetin supir untuk bawa mobil ini ke bengkel setiap bulannya walaupun gak di pake tapi tetap ajh perawatan mobil ini harus"jawabku seraya mengusap-usap dasboard mobil.

"vano pernah cerita ke mas katanya adek gak pernah beli barang-barang dan semua barang yang adek punya itu hadiah semua? Bener itu sayang"

"iya mas, ini mobil dari Yangkung saat ulang tahun ku yang sweet seventeen dan mobil ini menjadi kesayangan karna saat itu aku memang butuh mobil walaupun aku tidak bawa sendiri tapi aku butuh gitu padahal kalau aku mau bilang ke ayah atau paman agus pasti akan langsung dibelikan tapi aku gak melakukan itu sampai akhirnya Yangkung berikan ini di sweet seventeen ku"

"lalu mobil yang di pesantren?"

"kalau itu mobil dari ayah, diulang tahun ke 19 tahun kalau ayah kan di sweet seventeen berikan saham perusahaan tapi saat ke 19 ayah nanya sama aku mau kado apa gitu yaudah dengan spontan aku bilang mobil. Awalnya ditanya kenapa mobil karna ada mobil ini yang selalu nemani aku Gitu"

"terus adek jawab apa? "tanya mas yang sepertinya menarik dengan ceritaku.

"bosen"jawabku membuat mas menatapku tepat kami sedang antri ditol.

"bosen? "

"iya bosen, 2 tahun sama mobil ya bosen lah makanya minta baru dan diberikan sama ayah"

"ckckck"ucap mas seraya menggelengkan kepalanya membuatku tertawa.

"terus barang-barang apa lagi yang adek punya dari hadiah keluarga? "tanya mas kembali.

"semuanya, hasil hadiah sama palak orang-orang besar"jawabku.