49

1.5K 378 48
                                    

"Apa lo satu spesies sama Hwang Shi Mok?" heran Sooyoung.

Ia melirik Wonwoo yang berada persis di depannya.

"Tapi lo masih bisa senyum, kalau dilihat-lihat lo lebih mirip Do Hyun Su. Apa Park Jin Gyeom?" imbuhnya lagi terus mengoceh sendiri.

Nama-nama yang ia sebutkan cukup untuk menggambarkan kepribadian Wonwoo

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Nama-nama yang ia sebutkan cukup untuk menggambarkan kepribadian Wonwoo. Jaksa Hwang Shi Mok yang nggak punya ekspresi dari drama Stranger season 2, Do Hyung Su dengan turunan darah psikopat dalam drama Flower of Evil, lalu Park Jin Gyeom sang polisi di drama Alice, mereka bertiga ditambah Wonwoo memang kombinasi yang tepat untuk membuat Sooyoung emosi jiwa. Hikmah dari sembunyinya ia setelah putus adalah bisa menamatkan drama-drama di atas lebih cepat.

"Lo ngerti nggak sih masalah yang gue alami?" geram Sooyoung jadi makin merengut.

Semua berawal dari ia yang curhat panjang lebar menyangkut keadaannya sekarang setelah putus dari Taehyung. Tapi Wonwoo yang diajak bicara cuma menjawab sepatah dua patah kata dengan singkat. Gimana nggak menyebalkan.

"Lo itu kalau murah senyum dikit ditambah lebih ramah pasti jadi manis kayak Sa Hye Jun."

Perkataan Sooyoung yang makin ngaco. Karakter Sa Hye Jun yang diperankan oleh Park Bogum di drama Record of Youth memang membuat Sooyoung kepincut. Nggak salah kalau sejak Reply 1988 ia di pihak Choi Taek.

"Kan tadi gue udah kasih saran, cuekin aja."

Cuma itu jawaban Wonwoo setelah ocehan Sooyoung yang panjang.

Ditambah senyum tipisnya yang membuat Sooyoung nggak bisa lagi berkata-kata

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ditambah senyum tipisnya yang membuat Sooyoung nggak bisa lagi berkata-kata.

Padahal ia ingin mendebat setiap ucapan Wonwoo. Karena bagi Sooyoung nggak segampang yang diucapkan.

"Nggak usah didengerin karena nggak penting, nggak usah dibales juga karena bikin capek. Cuekin aja, omongan-omongan yang nggak enak didengar nggak akan bertahan lama. Lihat seminggu dua minggu ke depan pasti hilang dengan sendirinya," lanjut Wonwoo lagi.

Nadanya santai dan tenang seperti biasanya. Memang pembawaan Wonwoo seperti itu. Lain dengan Sooyoung yang awalnya santai tapi seringnya berakhir panik sendiri.

"Tapi gue dibilang selingkuh, nama baik gue kan jadi jelek," sungut Sooyoung.

Apa Wonwoo nggak dengar kalau desas-desus yang beredar di kampus separah itu?

"Terus, apa lo beneran selingkuh?"

Pertanyaan Wonwoo yang langsung Sooyoung balas cepat.

"Nggak lah!!"

Apa jangan-jangan Wonwoo memang nggak tau? Bahkan gosip yang beredar menyangkut dirinya. Meski belum pernah dengar ada yang menyebut nama tapi cowok yang dirumorkan selingkuhan Sooyoung kemungkinan besar memang Wonwoo.

"Lo tau nggak?" tanya Sooyoung ragu.

"Tau."

Tapi Wonwoo malah menjawabnya tanpa keraguan.

"Tau apa?" heran Sooyoung. Ia saja belum menyelesaikan kalimatnya.

"Tau kalau yang dibilang selingkuhan lo itu gue," jawab Wonwoo enteng.

Sooyoung hampir memekik lalu jadi celingukan kikuk sendiri. Terlebih saat Wonwoo terlihat tersenyum samar. Baru kali ini ada yang diberitakan jadi selingkuhan malah senang.

"Jadi ini alasan Minkyung buang muka pas ketemu gue."

Sooyoung mulai bergumam sendiri. Ternyata gosip tentangnya telah sampai ke lingkup pertemanan Wonwoo. Minkyung yang buang muka meski berpapasan dengannya jadi bukti nyata.

"Gue jadi nggak enak sama Minkyung. Padahal dia teman ghibahin drama bareng Hoshi."

Sekilas Sooyoung melirik Wonwoo yang nggak ada rasa bersalahnya sama sekali.

"Apa gue harus minta maaf ke Minkyung?" tanyanya.

"Buat apa?"

Tentu Wonwoo mempertanyakannya. Ia saja yang menyadari perubahan sikap Minkyung tetap bersikap wajar seolah nggak pernah terjadi apa-apa.

"Lo ada salah apa sama Minkyung?" tanyanya sekali lagi.

Sooyoung jadi gelagapan sendiri. Pertanyaan Wonwoo seolah menjebaknya.

"Iya, gue nggak salah. Berarti lo yang harus minta maaf ke Minkyung," balasnya memojokkan.

"Kenapa gue?"

"Karena lo yang salah."

"Salah apa?"

"Salah karena Minkyung ngira kita ada hubungan!"

Lama-lama Sooyoung jadi kesal sendiri karena tau Wonwoo sengaja pura-pura nggak peka.

"Jadi kita nggak ada hubungan?"

Nah kan, sepertinya Wonwoo sengaja membuat Sooyoung makin nggak berkutik. Tatapan matanya, dan diamnya menunggu jawaban Sooyoung benar-benar berhasil membuat Sooyoung kalah telak.

Butuh beberapa detik bagi Sooyoung untuk sekedar menjawab singkat.

"Antara ada dan tiada," gelengnya cepat.

Mau jawab teman, ragu. Mau jawab tetangga, masih juga ragu. Mau jawab lebih dari itu justru makin takut. Pusing ia lama-lama meladeni Wonwoo.

Second Lead Syndrome ✔Where stories live. Discover now