ANAK KUCING

1.6K 301 176
                                    

Jam menunjukkan pukul 17.00, sudah 3 jam berlalu, Fajri masih di depan sekolah Fiki namun Fiki tak kunjung datang juga, Fajri sudah naik pitam, dia merasa Fiki mempermainkannya, Fajri melajukan mobilnya menuju rumah, Fajri sudah ingin sekali marah pada Fiki saat ini

Selama perjalanan Fajri terus saja menghubungi dan mengirim pesan singkat pada Fiki namun tidak satupun panggilan terjawab atau satupun pesan terbalaskan oleh Fiki

"FIKI .. FIKI.." teriak Fajri saat baru saja sampai di rumah

Tidak ada jawaban yang di dapatkan Fajri, Fajri langsung berlari menuju kamar Fiki yang berada di lantai dua rumahnya

"FIKI.. FIKI.." teriak Fajri kembali namun lagi lagi tidak di temukan Fiki di kamarnya bahkan di toilet kamarnya

"kemana sih Fik" gumam Fajri sambil mencoba kembali menghubungi Fiki

***

Gilang kini di ruangan Shandy, ini adalah satu satunya kesempatan Gilang saat Ricky, Sisi dan mamah Shandy di ruangan Fenly, sibuk mengurus Fenly yang sejak tadi kehilangan kontrol atas dirinya

"Hai bro! Tidur aja lu, bangun lah" ujar Gilang mencoba tegar

Gilang mengehela napasnya yang kini terasa begitu sesak

"Lu kalo tidur gini aneh ya Shan" Gilang sedikit tekekeh dengan ucapannya

"Lu inget gak Shan pertama kali kita ketemu dulu, lu lagi main sama anak kucing di pinggir jalan, ada Ricky berdiri di belakang lu, waktu itu gue sama si kribo lagi di kejar kejar sama anak SMA"

Flashback~

Jam menunjukkan pukul 14.40 siang hari, dua anak laki laki berseragam putih biru khas anak SMP berlari berusaha menghindar dari kejaran beberapa anak berseragam SMA yang sedang berusaha mengejar mereka, namun naas dua anak laki-laki itu berhasil ditangkap beberapa orang yang mengejarnya

Ya dua anak laki-laki itu adalah Farhan dan Gilang, beberapa kali pukulan mendarat di tubuh Farhan yang coba melindungi Gilang

"Heh kalo mau berantem jangan disini dong, gak liat ada anak kecil, kalo dia niru gimana ?" Teriak Shandy menghentikan kejadian pengeroyokan

"Dih gila lu, mana ada anak kecil disini" ujar salah satu dari orang yang memukuli Gilang dan Farhan

"Lah ini, buta mata lu ?" Ucap Shandy sambil mengangkat anak kucing yang sejak tadi diajaknya bermain

"Gila dia" ejek mereka pada Shandy

Beberapa kalimat umpatan pun di lontarkan mereka untuk Shandy yang nampak konyol berdiri sambil menggendong anak kucing

Ricky hanya menggelengkan kepalanya, mereka itu anak sekolah daerah mana sampai berani menghina Shandy

Shandy memberikan anak kucing yang sejak tadi bersamanya kepada Ricky dan berjalan menghampiri mereka yang masih sibuk menertawakan ejekannya pada Shandy

"Utuutu anak kecil, main sama temen kucing nya aja sana" ucap Shandy satu dari mereka sambil menepuk beberapa kali kepala Shandy

*BRAAAAAAAAAK
Shandy memukul anak laki-laki itu persis di perutnya

"Jangan pegang kepala dong kak, di omelin mamah gue nanti" ucap Shandy

"Bocil so jago!!" Teriak salah satu dari mereka, namun bukan laki-laki yang tadi di pukul Shandy

Mereka akhirnya mengeroyok Shandy, yang tampak terlihat begitu menyebalkan, sekaligus unjuk gigi kemampuan mereka yang menurut mereka hebat itu, mereka bahkan sampai melepaskan Gilang dan Farhan

RUMAH TANPA ATAP 2 (cerita dari pilar yang telah runtuh)Onde histórias criam vida. Descubra agora