Chapter 08

464 52 39
                                    

"Bertahun-tahun aku hidup dan perjalannya tidaklah mudah

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Bertahun-tahun aku hidup dan perjalannya tidaklah mudah."
— Macau Gun Treerapanyakun










•••











Kalian tahu, meski Macau memiliki otak yang begitu jenius, tetap saja dia tidak bisa bekerjaannya sendirian. Dia mengajak Baiboon untuk berbicara serius di salah satu restoran yang cukup private, mereka hanya berdua saja di dalam lingkup itu, bahkan Baiboon terkejut mendapatkan undangan makan siang ini.

Pria cantik itu memakai pakaian yang cukup formal. Ya, itu terlalu monoton untuk kebanyak orang, Baiboon merasa dirinya nyaman menjadi apa adanya.

Macau duduk dengan santai, bahkan dia tersenyum tipis ketika melihat Baiboon yang datang memenuhi undangannya.

Terlihat sekali bila Baiboon merasa canggung, dia datang karena bujukan sang kakak, bahkan Macau terlihat begitu santai melihat kearah Baiboon yang terlihat begitu gugup. Pria tampan itu pun hanya tersenyum tipis, sebenarnya Macau tidak bermaksud macam-macam, karena dia hanya ingin berteman dengan Baiboon.

"Khun Macau..."

Kali ini Baiboon memulai percakapan dan memanggil nama penguasa di hadapannya itu, dengan segera Macau merespon panggilan Baiboon.

"Aku mengundangmu makan siang, untuk saling mengenal dan menjadi partner di dalam pekerjaan." Ujar Macau. Bahkan suara si bungsu Minor itu terdengar sangatlah santai.

"Anda benar-benar membuat saya sangatlah terkejut, karena tiba-tiba saja menelepon Phi Choke dan menyuruh saya menjadi sekretaris anda?" Baiboon pun melepaskan sebuat pertanyaan kepada lawan bicaranya.

Macau tersenyum tipis. "Tentu saja. Karena aku yakin kau memiliki potensi lebih besar melebihi Choke."

"Phi Choke, dia lebih hebat dari saya di dalam segala hal. Sedangkan, saya hanyalah pelayan di sebuah cafe." Baiboon mengatakan segalanya dengan jujur.

"Yahh, tapi sayangnya aku sudah menerimamu bekerja di perusahaan milik keluarga Minor. Oleh karena itu, mungkin besok kau sudah boleh bekerja di sana menduduki kursi sebagai sekretarisku yang baru." Ujar Macau pada pria cantik di hadapannya itu.

"Apakah Khun Macau benar-benar ingin memperkerjakan saya?"

Sungguh pertanyaan itu terdengar sangatlah lucu, hal itu membuat Macau tertawa. "Kenapa tidak?"

Pria cantik itu akhirnya mengerti. Meskipun ini menjadi hal yang baru untuk Baiboon, tetapi pria cantik itu memiliki skill berkomunikasi dengan baik serta memiliki manajemen yang di acungi jempol. Choke sudah berhasil mendidik adiknya menjadi orang yang pintar dan mandiri.

Tindakan Macau untuk merekrut Baiboon bekerja di perusahaannya itu malah berimbas baik. Karena Baiboon memiliki segala keahlian yang baik untuk mengimbangi kerja Macau yang sangatlah cepat. Bahkan semua orang juga tahu bila Klan Minor memiliki prinsip bila waktu adalah uang. Mereka juga pintar mengolah waktu di dalam bekerja maupun bersama keluarganya.

04. WHY Seasons 4 | Simpony of Night Flowers [END]Where stories live. Discover now