Chapter 28

339 43 68
                                    

"Kelahiran sang iblis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kelahiran sang iblis. Tapi, saya tidak akan menjadi setan."
- Venice Kornwit Treerapanyakun








•••








Pagi-pagi buta sebelum waktu matahari terbit. Vegas bersiap untuk berangkat ke Chaiyaphum bersama dengan Venice untuk keperluan dinas luar kota. Bahkan ini menjadi kali pertama Venice untuk menjalankan bisnis luar kota setelah menjadi direktur utama.

Vegas nampak terlihat santai sambil menunggu putranya turun.

Bahkan Nang Minor tidak lupa menyiapkan jus sayuran untuk suaminya.

"Hampir lupa. Aku harus menunggu putramu untuk turun dulu?"

"Venice." Jawab Pete sambil melihat kearah tangga.

"Ya."

"Sebentar lagi dia akan turun?"

"Hari ini aku akan menyelesaikan pekerjaanku di Chaiyaphum. Aku akan pulang lebih cepat, jadi, mungkin aku tidak akan menginap disana." Ucap Vegas.

"Baiklah. Aku akan menunggumu. Aku tahu kamu pergi ke Chaiyaphum untuk membahas bisnis dengan Khun Kamol. Bahkan adik iparnya bekerja di perusahaan kita menjadi sekretaris Macau." Jelas Pete pada prianya.

Vegas mengangguk pelan. "Iya, aku sudah tahu."

"Baiklah." Pete tersenyum manis.

Sementara itu, di dalam kamar milik Tuan muda Minor terlihat Sam sibuk merapikan dasi milik prianya. Terlihat sekali bila Sam sedikit kesusahan untuk memakaikan dasi dengan kondisi perutnya yang menonjol.

"Naik ke atas tumpuhan kayu." Ucap Venice dan mengendong tubuh Sam untuk menaruhkan kakinya di tumbuhan.

"Venice, kamu harus segera berangkat ke Chaiyaphum. Dasinya juga sudah selesai." Sam tersenyum kearah prianya.

"Ya."

"Beri tahu aku bila kamu sudah sampai di Chaiyaphum, hmm?"

"Baiklah."

"Aku sudah menyiapkan jus dan cookies di dalam tasmu. Jangan lupa dimakan." Ucap Sam antusias.

"Cookies?"

"Ya. Karena kamu menyukainya, aku sudah membuatnya untukmu." Jelas Sam.

"Seberapa banyak?"

"Banyak sekali. Pasti malam ini aku akan merasa sangatlah kesepian, aku ingin melihatmu sepuasnya." Sam terlihat sedih.

"Meski tidak ada tempat yang tak bisa aku kunjungi di dunia ini, kau harus bersabar karena aku tak boleh melakukan hal yang membuat Klan Minor kecewa." Jelas Venice pada istrinya.

"Baiklah. Sekarang kamu harus berangkat?" Bujuk Sam, kemudian mengantar prianya sampai di depan rumah.

Ketika mobil audi berwarna hitam itu berlalu di halaman kediaman Minor. Pete ingin mengajak Sam pergi ke suatu tempat.

04. WHY Seasons 4 | Simpony of Night Flowers [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang