True star / 巨星 (Indonesia) Volume 1 END

Volume 1 (chapter 25) Audisi (Bagian 1)

Volume 1 (chapter 25) Audisi  (Bagian 1)

Langit cerah beberapa saat yang lalu, tapi sekarang awan mendung adalah  pembuatan air hujan. Awan gelap menutupi langit dan hujan deras turun satu demi satu, jatuh ke tanah.Debu mulai hilang dari tanah karena diguyur hujan.

"Bunyi angin dan hujan yang lebat, belum lagi suara guntur  dan petir. Pergi keluar untuk menemui Direktur Li dalam cuaca yang buruk, mungkinkah bahwa Ge Chen kita juga akan memiliki dampak yang sama seperti petir dan membuat seluruh industri  hiburan terkejut? " Berbalik dari tempat dia duduk di kursi penumpang depan, manajer berpakaian stylish, Perry, tersenyum pada pria berpakaian serba putih yang duduk di belakang.

"Perry, aku bukan satu-satunya yang akan audisi," Ge Chen mengerutkan kening sedikit. Pada kenyataannya, ini sudah waktu audisi kedua.

"Sponsor kali ini adalah dari luar negeri," kata Perry optimis. "Bahkan sekarang kita masih belum tahu rincian film Direktur Li. Ge Chen, alasan sutradara ingin bertemu dengan kau saat ini mungkin untuk berbicara tentang script. Direktur memilih kau, sehingga itu  artinya bahwa kau cocok untuk film ini. Tidak peduli apa  rincian dari film ini , Ge Chen, perusahaan akan berusaha untuk merekomendasikan kau untuk mendapatkan  peran utama. "

"Meskipun kau mengatakan itu, Aku pernah mendengar bahwa Direktur Li Wei adalah seseorang yang selalu memegang aturannya sendiri. Dia sendiri sering memutuskan seperti apa aktor untuk  yang akan digunakannya. "

"Presiden Lu dan Presiden Su merekomendasikan kau bersama-sama. Kau sangat luar biasa dan pasti akan mendapatkan peran tersebut. "Perry merasa bahwa Ge Chen khawatir terlalu banyak tentang hal itu.

Ge Chen tersenyum samar-samar dan diam-diam menatap  pemandangan kota di luar jendela. Kali ini, salah satu  sponsor terbesar dalam film ini adalah  Charles dan orang yang saat ini tidur dengan Charles adalah....

Hujan terus turun. Sebuah mobil hitam berhenti di luar pintu hotel. Asisten di dalam mobil dengan cepat membuka pintu dan buru-buru keluar sambil membawa payung hitam. Saat melangkah keluar dari mobil, Ge Chen mengangkat kepalanya dan melihat hotel yang berdiri di hadapannya. Ketika Direktur Li kembali saat ini, bukannya dia tinggal di Hotel bintang empat? Untuk kenyamanan, bahkan audisi seharusnya di sana.

"Ge Chen, Direktur Li menunggu untuk kau di ruang bisnis di lantai enam belas. Kami akan menunggu kau di bawah, telpon saya jika terjadi sesuatu "kata Perry saat dia keluar dari mobil dan membawa payung.

Ge Chen memberi Perry senyuman dan berkata, "Aku tahu, aku akan melakukan yang terbaik."

Pada saat itu, mobil lain berhenti di luar pintu hotel. Ge Chen berpaling untuk melihat. Dua orang keluar dari mobil. Salah satunya adalah seorang gadis muda dan cantik, dan yang lain adalah seorang pria muda jangkung. Setelah memberikan pandangan kedua, Ge Chen tidak bisa membantu tetapi cemberut. Apa yang Tang Feng lakukan di sini?

"Tang Feng, tidak apa-apa aku bisa melakukannya." Memegang payung, gadis pendek mengangkat tangan tinggi di atas kepalanya untuk menghalangi mereka berdua dari hujan.

"Tidak apa-apa, biarkan aku melakukannya." Pria jangkung dan tampan memberikan, senyum lembut saat dia mengambil payung dari tangan gadis itu.

Dengan tubuh tinggi seperti model dan kaki panjang terbungkus celana panjang hitam, orang itu indah dan langsing. Sebagai tatapan Ge Chen pindah ke atas, dia bisa melihat pinggul bagus tersembunyi di bawah jas. Tangan pucat yang menangkap payung memiliki jari-jari yang panjang dan tipis. Udara khas dan elegan di sekitar pria itu menarik perhatian perempuan yang tak terhitung jumlahnya .

Tang Feng mengangkat kepalanya dan tatapannya bertemu wajah Ge Chen. Sudut-sudut mulutnya berkedut lalu senyum. " kebetulan macam apa ini."

Agak acuh tak acuh, Ge Chen mengangguk sedikit ke Tang Feng. "Benar, kau datang ke sini untuk makan?"

"Tidak, ada audisi  disini," jawab Tang Feng.

TBC..................