75 - Kebebasan x Killua Part 2

1.7K 316 19
                                    

Zeno : Kiru, Silva mayo yonderu kara naa... (Kil, Silva memanggilmu.)

Killua : Oyaji ga? (Ayah?) *sedikit tersentak*

Killua mendorong pintu.

Killua : Wakatta (Aku mengerti.)

Kemudian Killua keluar dari sana tanpa memerdulikan Milluki yang sudah terlihat marah. Setelah itu, Milluki langsung berteriak marah. Dia membanting cambuknya ke lantai.

Milluki : CHIKUSOOOO!! (SIALAANNNN!!) BAIK KAKEK MAUPUN PAPA SELALU SAJA TERLALU MEMANJAKAN DIA!!! KARENA ITU DIA MENJADI SOMBONG DAN NAKAL!! AARRRGGGHHH!!!

Zeno hanya menatap dingin ke arah Milluki, seketika itu juga Milluki terdiam, dia sedikit tersentak kaget.

Zeno : Aitsu wa tokubetsu dakara naa (Karena dia itu special.)

Setelah itu, Zeno keluar dari sana, dia masih diikuti oleh Milluki dari belakang yang masih mengeluh dan protes dengan kesal.

Milluki : Jiichan, katakan alasannya kenapa dia dilepaskan?!

Zeno : Hm, ini perintah dari Silva dan permintaan Luci.

Milluki : Haa?! Kalau papa yang minta aku bisa makhlum dan mengerti, tapi apa yang kakek barusan bilang? Permintaan Luci?! (merasa tidak senang)

Zeno : Hm, kau tahu kan Kil dan Luci itu anak yang bagaimana?

Milluki : Tentu saja! Baik Luci maupun Kil, mereka berdua itu special dan berbeda. Terutama Luci, kekuatan Nennya sungguh luar biasa. Kalau saja Luci tidak terlahir sebagai anak perempuan, mungkin dialah yang akan menjadi nomor satu dan berpotensi terpilih sebagai penerus keluarga dan menjadi saingan keras bagi Kil, sekarang saja hampir semua orang berpihak dan bergantung padanya. Tapi tentu saja potensi Kil itu juga tidak kalah dari Luci. Kil itu luar biasa, pastinya.

Zeno : Hoo... Bagus kalau kau mengetahuinya.

Milluki : Mereka berdua mungkin Zoldyck yang paling berbakat dalam sejarah? Mama saja berpikir begitu meskipun mama tidak menyukai Luci. Aku juga aniki (Illumi) berpikir begitu.

Zeno : Cukup pujiannya.

Milluki : Ah! Tapi, Kil itu gagal sebagai seorang pembunuh, karena dia begitu murung.

Zeno : Murung?

Milluki : Seorang anak yang ingin membuat teman, tidak akan dapat memimpin keluarga Zoldyck. Pada akhirnya, dia hanyalah anak yang cengeng dan mentalnya juga lemah.

Tiba-tiba Zeno berhenti melangkah, lalu menoleh sedikit ke belakang untuk melihat ke arah Milluki.

Zeno : Hm, sou iu koto da naa (Hm, itu hal yang benar.)

Milluki merasa senang karena Zeno menyetujui perkataannya, dia pun langsung memuji-muji dirinya sendiri secara berlebihan dan berbicara mengelantur yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan atau pun topik awal.

Zeno mengabaikan semua perkataan Milluki dan melanjutkan berjalan mentelusuri lorong yang agak gelap dan panjang itu dalam keadaan diam. Lorong itu hanya diterangi oleh cahaya lilin di setiap tembok. Dia tidak menanggapi perkataan Milluki.

Zeno : (Mil, kau itu sebenarnya pintar, tapi hanya saja sifatmu yang terlalu ceroboh dan bodoh itulah yang membuatmu konyol dan tidak dapat membantumu meningkat.)

Sementara itu di tempat Gon dan lainnya.

Kikyo yang tiba-tiba kembali berteriak histeris karena mendapatkan kabar seperti apa yang dikatakan oleh Lucia sebelumnya. Dia bisa mengetahui semuanya melalui monitor pengawas yang dia dipasangkan di kepalanya.

Hunter x Hunter [My version, Lucia]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang