115 - Forecast × Spiders Part 1

1K 197 24
                                    

Gon dan Killua yang berhasil kabur dari Nobunaga telah tiba di hotel. Setibanya di hotel, Gon dan Killua menceritakan semua kejadian yang telah menimpa mereka kepada Leorio dan Zepile.

Zepile merasa senang karena ceritanya yang mengenai trik pengalihan yang digunakan pada patung untuk menyimpan benda berharga di dalamnya saat di toko perdagangan barang bisa membantu Gon dan Killua untuk keluar dari markas Genei Ryodan.

Kemudian Leorio mengajak Gon dan Killua untuk mengadakan perlelangan di jalanan besok pagi. Akan tetapi, Gon menolaknya secara halus. Gon mengatakan akan mencari Kurapika untuk belajar Nen darinya.

(**Buat Readers yang lupa, silakan kilas balik baca di episode 110).

Leorio : Kurapika? Oh, kau berhasil menghubunginya?

Gon : Ya, tapi kami sedang menunggunya telepon balik.

Leorio : Eh, tunggu dulu. Kau bilang belajar Nen darinya?

Gon : Iya.

Leorio : Kenapa? Bukannya dia juga baru-baru ini belajar Nen, kan?

Gon : Tapi meskipun begitu, Kurapika berhasil mengalahkan salah satu anggota Genei Ryodan sendirian.

Leorio : Yang benar saja?

Leorio masih tidak dapat mempercayainya. Killua mencoba untuk menegaskan perkataan Gon supaya Leorio lebih percaya dan mengerti.

Killua : Ya, aku rasa dia pasti tahu suatu rahasia mengenai Nen untuk menjadi kuat tanpa memerlukan pengalaman.

Kurapika kehilangan jejak Lucia. Dia pun segera pergi ke rumah sakit dan melaporkan kejadian yang telah terjadi kepada atasannya, Light. Light sangatlah murka karena tidak berhasil mendapatkan bola mata merah yang sangat diinginkan oleh putri kesayangannya, Neon.

Setelah mendapatkan perintah baru dari Light untuk menemani Neon berbelanja esok hari, Kurapika pergi beristirahat sejenak. Dia pergi ke puncak bangunan rumah sakit, lalu mencoba untuk menghubungi Gon kembali.

Gon : Halo? Kurapika?

Kurapika : Iya. Kau bilang ingin menghentikan Ryodan, bukan? Maka, akan kubantu.

Gon : Benarkah?

Kurapika : Ya, mari bertemu.

Sementara itu, Hisoka yang tidak mengetahui kabar bahwa Kurapika telah mengetahui tentang mayat palsu itu mencoba untuk menghubungi Kurapika. Dia ingin mengatakan kebenaran bahwa mayat Ryodan yang mati itu adalah palsu. Akan tetapi, telepon Kurapika tidak dapat tersambung dikarenakan Kurapika sedang menelepon Gon. Hisoka hanya bisa tersenyum.

Hisoka : Hm, zannen (Hm, sayang sekali.) Padahal aku ingin menenangkannya.

Gon menutup teleponnya.

Killua : Apa katanya?

Gon : Dia bilang akan membantu dan mari bertemu.

Leorio : Bagus!

Killua tersenyum lega, lalu melihat lurus ke depan.

Killua : (Luci, tunggu dan lihatlah, aku yang akan melindungimu!)

-Markas Genei Ryodan-

Chrollo sedang duduk bersandar di dinding, tempat yang biasa dia pakai untuk membaca buku yang menghadap ke arah jendela besar, di mana tempat favoritenya Hisoka. Dia bermimpi. Dia bermimpi tentang masa kecilnya.

Di dalam mimpinya dia tertawa bahagia, di mana dapat hidup bebas dan tidak mengenal rasanya kematian, penderitaan dan kesepian. Dia terus tertawa sambil bermain kejar-kejaran bersama teman-temannya di kota kelahirannya, Meteor.

Hunter x Hunter [My version, Lucia]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang