22

85 25 0
                                    

Namanya adalah Hendery Wong. Seorang bergelar Marquess Marchio dari kerajaan Kaiserin. Seorang kepercayaan dari Duke Gertsog yang jujur saja, Bahiyyih tidak punya gambaran sama sekali tentang sosok itu.

"Hendery Wong adalah bungsu dari empat bersaudara, dia memiliki tiga Kakak perempuan. Satu telah menikah dan kini bergelar Duchess, satu telah bekerja sebagai salah satu staff kepemerintahan Kaiserin, dan satu lagi yang masih mengenyam pendidikan tingkat tinggi. Keluarganya terbilang cukup superior untuk sekelas Marquess, seperti didominasi oleh para Alpha, bahkan para perempuan dari keluarga itu paling tidak adalah seorang yang berkepribadian seperti Beta." Dengan bantuan lentera yang dinyalakan di tengah ruangan guna membantu pengelihatan tiga gadis penghuni salah satu kamar asrama yang melanggar aturan jam malam, Yujin menjelaskan apa yang dia ketahui secara telaten.

"Kak Yujin sepertinya mengetahui banyak hal ya."

"Yeoungeun benar, Kakak tahu hal ini darimana?" tanya Bahiyyih.

Membenarkan posisi duduknya yang sebelumnya tengkurap, tidak busa menahan lebih lama dinginnya lantai kayu. "Hendery yang kalian berdua maksudkan bukanlah seorang yang asing buatku, aku mengenal salah seorang kakaknya sebagai delegasi perwakilan dari Kaiserin sewaktu masih sekolah, gadis muda yang sangat berpandangan luas," jawab Yujin sambil menepukkan bantal yang hendak dia jadikan alas. "Lagi pula, Hendery jika tidak salah adalah salah satu teman Duke Caballero, kebetulan saja aku dan dia berada pada satu persekutuan yang sama, saat sekolah." Dua kata terakhir diucapkan Yujin dengan nada seperti dimana lagi dia bisa berkomunikasi dengan seorang dari kerajaan lain selain di sekolah?

"Persekutuan apa?" tanya Bahiyyih tidak paham.

"Kalian mungkin pernah mendengarnya dengan padanan kata lain, orang-orang lebih suka menyebutkan sebagai perkumpulan atau komplotan untuk istilah yang cenderung cukup negatif. Tapi aku lebih suka menyebutnya persekutuan," jawab Yujin yang kini kembali ikut tengkurap. "Bagi rakyat, hal ini akan bermakna sebagai ruang lingkup pertemanan tapi bagi golongan bangsawan, meski tetap memilikinya makna yang sama, pada prakteknya hal ini lebih mirip seperti hubungan kerja sama politik untuk kepentingan pribadi."

Youngeun mengangkat tangannya sebagai tanda interupsi alih-alih langsung memotong pada tengah ucapan. "Oh. Apa sistemnya seperti persaudaraan? Kak Johnny memiliki beberapa persaudaraan."

Dan Yujin menggelengkan kepalanya. "Hampir sama memang, tapi sebenarnya cukup berbeda, ada alasan pastinya mengapa aku memberikan kata kepentingan pribadi." Memberikan penekanan pada kalimat yang mana sangat identik dalam kehidupan politik namun selalu saja bisa ditutupi. "Persaudaraan adalah sesuatu yang mirip dengan semesta, berkembang dengan jumlah anggota yang akan terus bertambah. Persekutuan lebih bersifat pribadi, jumlah anggotanya juga terbilang bisa dihitung menggunakan jari dan cukup jarang terjadi yang namanya penambahan jumlah anggota, pengurangan? Sering. Selain itu jika seseorang bisa tergabung dalam beberapa persaudaraan, kau hanya bisa bergabung pada sebuah persekutuan hingga kau mati nanti."

"Kedengarannya menyenangkan," respon Youngeun terlihat antusias. "Tunggu sebentar! Saat sekolah?! Kenapa aku tidak pernah tahu?" Protestan itu agaknya dapat dipahami karena Bahiyyih mendapatkan pendidikan di rumah. "Apa Kak Johnny juga tahu akan hal ini?"

Menganggukkan kepalanya agak ragu. "Mungkin iya," jawab Yujin. "Persekutuan adalah sesuatu yang wajib dimiliki oleh seorang pemuda bangsawan, tapi untuk para gadis tidak begitu dianjurkan. Meski begitu beberapa menganggap keanggotannya adalah suatu hal yang rahasia. Biasanya akan ada satu atau dua anggota yang identitasnya dirahasiakan. Kalian tahu persekutuan Kala dari Ehzerhogin? Dayeon Kim, Sunwoo Kim, dan Taehyun Kang. Meski identitas mereka kita ketahui, masih ada seorang yang masih misterius."

Gerakan aneh dibuat oleh Bahiyyih yang berada di tengah-tengah Youngeun dan Yujin. "Ada apa?" tanya Youngeun.

"Kak Yujin, apa Kakak tidak punya referensi persekutuan untukku dan Youngeun?" tanya Bahiyyih tiba-tiba sebelum menggeleng pelan. "Ah sebentar, kata Kakak sangat jarang ada persekutuan yang menambah anggota. Apa tidak ada kenalan Kakak yang ingin membuat sebuah persekutuan?"

I Love How I'm CalledWhere stories live. Discover now