Ketika tuhan mempertemukan dua manusia dengan karakter yang berbeda, Alula yang penuh luka yang di sembunyikannya, Dan Gara yang datang membawa cinta dan kasih sayang untuk obatnya.
Akankah kisah itu berakhir bahagia?, atau justru malah berkahir sa...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Banyak hal sudah hilang dalam hidup ini, untuk satu yang tersisa aku tidak akan membiarkannya pergi dan di miliki orang lain
_Luna Dellarisa_
Alula dan Carina duduk di teras depan dekat lapangan, dua orang yang baru saja berpelukan untuk melepaskan kerinduan itu kini mulai berbicara.
"Lo kenapa ga nunggu di depan Al?, gue tadi nyari nyari lo nya gada," Ujar Carina.
"Sorry Car tadi ada sedikit problem di depan, si Javi datang masa ke sini."
"Javi? mantan lo itu?"
Jarak bukanlah penghalang bagi persahabatan keduanya, baik Carina dan juga Alula masih berkomunikasi dengan baik selama mereka tidak saling bertemu, bahkan sesekali keduanya bertemu, entah itu Alula yang tidak tiba datang ke Jakarta untuk bertemu Carina, atau juga Carina yang jauh jauh datang ke Bandung untuk bertemu dengannya, meskipun tidak sesering dulu saat mereka satu kota, tapi Alula tidak merasa kehilangan Carina, karena selam ini sahabatnya itu selalu ada untuknya.
"Iya dia ngajak balikan ter_"
"Terus lo terima?" Potongnya cepat, karena setau Carina, beberapa kali putus dengan Javier, Alula selalu mau saat laki laki playboy buaya darat itu mengajaknya balikan.
"Enggak lah, gue udah sadar kok sekarang."
"Yaudah bagus berarti ada peningkatan."
"Oh ya gue mau ngasih tau beberapa peraturan yang harus lo taati," Ucap Carina serius, dan Alula bersiap mendengarnya fokus.
"Di sini ada 2 peraturan yang harus Lo tau, pertama, adalah peraturan tertulis, gue yakin Lo udah tau, setiap siswa ga boleh datang lewat dari jam 7, ketauan bolos tiga kali pihak OSIS bakal ngajuin pemecatan siswa."
"Lah peraturan dari mana itu, tiga kali doang," Protes Alula tidak setuju.
"Itu peraturan OSIS baru, selain itu juga kalo Senin Lo harus pake atribut lengkap, harus ikut upacara, pokonya peraturan peraturan dasar deh."
"Kalo peraturan yang ga tertulisnya apa?"
"Lo ga boleh deket atau berhubungan sama cowo yang namanya Gara, kelas 11 MIPA 3."
"Kenapa? Dia ketua geng motor?" Tanya nya berdasarkan kisah novel novel yang ia baca.
"Bukan, Gara itu cowo yang paling banyak penggemarnya, bahkan fandomnya dia bejibun di mana mana."
"Dia idol?" Tanya Alula.
"Bukan juga Al, pokonya lo ga boleh deket deket sama dia kalo lo mau kehidupan sekolah lo adem ayem."
Alula mengernyitkan keningnya, karena Carina berbicara demi kian gadis itu justru malah penasaran dengan sosok laki laki yang bernama Gara.
