Ketika tuhan mempertemukan dua manusia dengan karakter yang berbeda, Alula yang penuh luka yang di sembunyikannya, Dan Gara yang datang membawa cinta dan kasih sayang untuk obatnya.
Akankah kisah itu berakhir bahagia?, atau justru malah berkahir sa...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Tangannya kembali menghapus air mata, dan aku kembali di buat jatuh cinta.
_Alula Almathea_
Di perjalanan menyusul Alula, Gara berpikir untuk apa ia datang jauh jauh ke Bandung di saat ia tidak tau apa yang ia khawatirkan, namun satu kalimat yang Alula ucapakan sebelumnya benar benar mengganggunya saat ini.
Gara yakin jika Alula bukanlah gadis dengan pemikiran yang dangkal, bahkan ia lihat selama ini hanya Alula yang bisa bertahan cukup lama ketika Luna terus terusan berbuat ulah, namun kenyataannya ke khawatirnya itu tidak bisa ia cegah.
Dan lebih bodohnya lagi setelah sampai di Bandung, di pemakaman umum sesuai alamat yang Carina sebutkan tadi, Gara hanya mondar mandir mencari Alula yang tidak ia ketahui keberadaannya di mana.
Beberapa kali ia telpon dan mengirim pesan namun tidak ada balasan dari Alula, kemudian Carina kini tiba tiba ponselnya tidak aktif, dan kini harapan terakhirnya adalah Javier, hanya nama itu yang tersisa dalam benaknya.
Javier Bandung is calling ........
Jav Lo di mana ?
Ya di Bandung atuh bro
Bisa tolong bantu gue ga?
Ada apa nih? Lo di mana?
Gue di Bandung Jav
Tumben, ada apa euy?
Lo tau alamat rumahnya Alula yang di Bandung ga?
Ya tau lah, kan mantan Gar
Antergue ke sana Jav, gue sekarang ada di pemakamanFirdaus memorial Park
Oke, gue ke sana
Thanks Jav
Gara menunggu Javier di parkiran sekitar pemakaman tersebut, tidak hanya diam Gara juga sempat beberapa kali menghubungi Alula lagi dengan harapan gadis itu akan mengangkat teleponnya, namun tetap saja hasilnya nihil, Alula tidak mengangkat teleponnya dan juga tidak kunjung membaca pesan yang Gara kirim, padahal ponselnya aktif.
Selang beberapa menit setelah menghubungi Javier, temannya yang juga merupakan mantan kekasih dari Alula itu kini sudah sampai di lokasi yang Gara ucapkan tadi.
"Sorry lama Gar."
"Ga papa Jav, bisa langsung sekarang aja?" Javier mengerutkan keningnya, sebenarnya ia tidak tau pasti untuk apa Gara minta di antar ke sana dan bagaimana dengan Alula, di mana gadis itu sekarang?.
"Ada apa sih ini teh, lo ke Bandung sendiri? Minta alamat rumah Alula? Terus Alulanya sekarang ke mana?," Pertanyaan beruntun itu keluar dari mulut Javier sementara Gara bingung harus menjawab seperti apa, apalagi Javier tahunya jika ia adalah pacarnya Alula.
