Ketika tuhan mempertemukan dua manusia dengan karakter yang berbeda, Alula yang penuh luka yang di sembunyikannya, Dan Gara yang datang membawa cinta dan kasih sayang untuk obatnya.
Akankah kisah itu berakhir bahagia?, atau justru malah berkahir sa...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Manusia kerap lebih tertarik dengan apa yang di lihat tanpa berniat mencari bukti dan tidak peduli akan kebenaran.
_Alula Almathea_
Hari ini adalah hari Senin, dan seminggu sudah berlalu, ujian tengah semester sudah berakhir sebelum hari Minggu.
Seperti biasa, hampir semua murid di sekolah berkumpul di depan mading untuk melihat hasil nilai mereka, namun kali ini kegaduhan itu terjadi bukan karena mereka yang riang melihat peringkat dan juga bukan karena mereka yang gaduh karena tidak puas dengan peringkat yang di raihnya.
Semua murid nampak kebingungan ketika mading terlihat kosong dan tidak ada pengumuman peringkat, bukan apa apa, ini adalah pertama kalinya sekolah tidak mengumumkan nilai hasil ujian, jadi murid murid nampak bertanya tanya ada apa sebenarnya.
Perhatian, untuk semua murid SMA Neo Teknologi, berharap kumpul di lapangan indoor sekarang, sekali lagi, untuk semua murid SMA Neo Teknologi berharap kumpul di lapangan indoor sekarang juga, terima kasih.
Pengumuman yang terdengar dari speaker di setiap penjuru sekolah membawa murid murid SMA Neo Teknologi berbondong bondong untuk pergi ke lapangan indoor.
"Ada apa sih Car?" Tanya Alula terlihat kebingungan.
"Gue juga ga tau, ayo ke sana," Carina dan Alula pergi bersama ke lapangan indoor yang ternyata di sana sudah terdapat banyak orang.
Semua orang di biarkan berkerumun tanpa di bariskan, kemudian kepala sekolah terlihat berjalan tergesa gesah dan berdiri di atas podium.
Perhatian seluruh siswa kini tertuju pada Pak Ginanjar Wiratmadja, kepala sekolah SMA Neo Teknologi yang berdiri dengan wajahnya yang terlihat serius tanpa senyum sedikitpun.
"Tanpa basa basi, saya umumkan jika hasil penilaian ujian Minggu kemarin tidak akan keluar karena adanya sabotase data kunci jawaban yang di lakukan oleh seorang siswi yang tidak bertanggung jawab"
Semua orang langsung berbisik bisik, suara satu persatu dari setiap individu bersatu hingga bergema, semuanya nampak sangat terkejut, tidak menyangka jika ada orang yang seberani itu untuk mencuri data kunci jawaban.
"Teruntuk siswa bernama Alula Almathea dari kelas sebelah MIPA satu saya tunggu di ruangan saya, dan untuk seluruh murid SMA Neo Teknologi di harap tetap kondusif dan kembali ke kelas masing masing"
Alula tercekat di tempatnya, semua orang di sana kini tengah menatapnya dengan tatapan tajam yang tidak bisa Alula jelaskan, sementara kepala sekolah sudah turun dari podium dengan langkahnya yang tegas dan meninggalkan lapangan.
