(FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA)
Seorang remaja moody terbujuk untuk berpura-pura mati, memalsukan kematian dan melarikan diri ke sebuah dunia rahasia demi menyelamatkan sebuah keluarga yang dikasihi dan turut serta menyelamatkan sebuah kapal pesiar mi...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Dennis Reeves meringkuk dalam lamunan di dalam kafe yang menghadap ke tengah danau. Seminggu telah berlalu sejak kedatangannya di Morte-Orbis. Pandangan matanya tertuju ke seberang. Seorang gadis remaja tampak naik ke atas sebuah perahu. Gadis itu kemudian mendayung dengan tangkas ke arah kafe.
Gadis yang berambut panjang dan cokelat itu menambatkan perahu di pinggir kafe, lalu berjalan ke arah Dennis sambil tersenyum ceria.
"Hello," sapanya tiba-tiba. "Apakah kau Dennis Reeves?"
"B-betul," kata Dennis keheranan. Ada orang yang mengenalnya di sini?
"Kenalkan, aku Serena Drew," ucap gadis itu sambil tersenyum ramah. "Aku anggota Acampanar."
"Apa?"
"Acampanar," Serena mengulang lebih pelan. "Organisasi pendamping imigran dari bumi. Tadi aku ke rumah Pak Rotternbergh. Katanya kau sedang jalan-jalan. Aku memutuskan untuk mencarimu ke sini. Kurasa kau sudah diberitahu akan ada pendampingmu selama kurang lebih sebulan ini."
Serena Drew berwajah ramah. Dia memakai Jeans dan T-shirt biru tua. Tadinya Dennis mengira, petugas yang akan mendampingi merupakan orang dewasa berseragam dan berkesan formal. Ini lebih baik, pikirnya sambil meringis.
"Oh, oke," kata Dennis sedikit kikuk. "Silahkan duduk."
"Thanks." Serena tampak berusaha memasang wajah datar agar tidak berkesan menyelidiki. Dia merogoh kartu tanda pengenal dari organisasi dan sebuah surat tugas dari tas dan menyodorkan kepada Dennis.
"Aku melamar menjadi anggota Acampanar pada liburan ini," lanjut Serena. "Tidak banyak pendatang di kota kami selama ini. Seseorang di sana memberi tahukan mungkin saja kosong tahun ini. Beberapa waktu yang lalu, katanya ada imigran, tapi entah mengapa tidak jadi datang. Untunglah ada kalian, Dennis, jadi aku tidak 'duduk-duduk-diam-manis-bego' selama liburan ini."
Dennis penasaran, "Program dari organisasi ini selalu dilaksanakan di sini?"
"Ya, ini program internasional dari lembaga dunia yang mengurusi setiap orang dari bumi yang pindah ke sini. Di semua negara, ada lembaga Acampanar karena para imigran datang secara acak di berbagai. Tapi itu jarang sekali terjadi."
"Mengapa?"
"Untuk membantu pendatang beradaptasi," ujar Serena menjelaskan, "agar mereka tidak merasa asing ketika pertama kali datang ke Morte-Orbis dan membantu mengenali denyut nadi kehidupan di sini serta memberi informasi yang dibutuhkan, terutama untuk anak-anak dan remaja,"
Gadis itu diam sejenak dan berkata, "Jadi, kau boleh menanyakan seluk-beluk yang ingin kau ketahui tentang dunia Morte-Orbis. Tugasku memberimu keterangan dan membawamu berkeliling untuk mengenali lingkungan sekitar."
"Wah, terima kasih," Dennis merasa agak lega. Dia memang membutuhkan seseorang untuk menemaninya dalam situasi yang masih sangat memusingkan ini. "Kau tinggal di mana?"
