"Gue mau jadi pacar Lo, Fenly. Pliss jangan marah gini dong, gue kan bego soal ginian." Kata Jane.
Fenly tersenyum tipis hampir tidak terlihat. Akhirnya, strategi konyolnya berhasil.
"Gak usah Jane kalo terpaksa. Gue gak mau maksain orang buat jatuh cinta sama gue. Mungkin emang bukan Lo cewek yang tepat buat gue." Kata Fenly dengan nada lemah.
Jane menggeleng. Coba hitung sudah berapa kali gadis ini menggeleng. Padahal sedang tidak ada tahlilan.
"Enggak. Gue beneran suka sama Lo Fenly. Gak boong, gak nipu apa lagi hoax. Real banget lho ini." Jane sudah tidak tahu lagi harus ngomong apa buat meyakinkan cowok di hadapannya.
"Kalo beneran, coba cium gue." Tantang Fenly. Sumpah ini hanya becanda tapi jika beneran yah rezeki namanya.
Jane tanpa pikir panjang langsung mengecup pipi Fenly dengan singkat.
"YA ALLAH TOLONG HAMBA-MU INI MELELEH BANGET---" teriak Fenly kegirangan. Fenly menangkup kedua pipinya. Menyembunyikan rona merah di wajah yang sepertinya sudah semerah kepiting rebus.
Fenly lalu memeluk dirinya sendiri dan meleyot ke lantai.
##
Ingatkan pas Nathalla mau akhir2 gitu aku publis chat story' Jane dan Fenly 😅 karna gemes aku malah bikin cerita mereka😩
Yuk baca temen2, udah ada 8part lho. Bener2 bertolak belakang dari kehidupan Jane dan Fenly di Nathalla lho. Ah, pokonya baca aja deh:)
KAMU SEDANG MEMBACA
Nathalla [Selesai]
Teen Fiction"Lagian ngotak dikit lah, jangan merendah demi sampah!" Ketus Jane. "Tapi kan sampah emang di bawah, makannya kita harus merendah." Ucap Nara, seenaknya. -- Awalnya Nara tak terima di putuskan sepihak oleh Kinan padahal jelas-jelas cowok itu yang be...
![Nathalla [Selesai]](https://img.wattpad.com/cover/284642507-64-k36256.jpg)