Natt

568 40 2
                                    

(Kim Doyoung) as Devan

(Kim Doyoung) as Devan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


(Im Nayeon) as Natt

(Im Nayeon) as Natt

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

Pria tinggi dengan tubuh kurus itu berjalan santai dengan kedua tangan yang ia masukkan kedalam saku celananya, dan juga headset yang menggantung di kedua telinganya. Kaki panjangnya ia langkahkan menuju sebuah ruangan yang bertuliskan XII IPA-1. Ia memasuki ruangan kelas dan melangkah menuju tempat duduknya berada, dimana bisa ia lihat jika kedua temannya sudah lebih dulu datang mendahuluinya.

"tumben baru sampe?." tanya Yama. Pria dengan rambut gondrong khas seorang badboy.

"hooh, biasanya lebih pagi dari kita." sahut Johan, pria dengan tinggi diatas rata-rata itu.

"abis jemput Natt dulu." jawab Devan, pria dengan tubuh kurus itu dengan wajah kelewat datar.

Kedua temannya itu memandang Devan dengan tatapan takjub.

"wih, bisa bucin juga kulkas berjalan."

"biasa Yam, abis diceritain sama si Rendi kalau Natt kemarin dijemput sama si Jeff." ujar Johan.

"Jeff, Jafran maksudnya? Ketua kita dulu? Emang dia deketin Natt juga?." bingung Yama.

"dih dari kapan tau kali."

"anjirr...saingan lo boleh juga Dev."

"another level mukanya."

"lo berdua bisa ga sih ga usah ngomongin dia, males gue dengernya." kesal Devan.

Bagaimana tidak kesal, kemarin dirinya diceritakan oleh Rendi- salah satu teman dari Natt yang mengatakan bahwa gadis itu dijemput oleh salah satu pria yang menjadi incaran perempuan satu sekolah.

"ciee kesel."

"gitu dong emosi, seneng gue jadinya."

Yama dan Johan tertawa melihat wajah Devan yang sudah memerah menahan kesal, Devan memang terkenal dengan sifatnya yang dingin dan gampang terpancing emosi. Belum lagi jika menyangkut soal Mba Crush yang tidak peka.

MixedWhere stories live. Discover now