Hanya kumpulan cerita iseng, bisa jadi remake atau cerita milik sendiri. Dan kemungkinan akan lebih banyak versi lokal.
Dengan cast utama wanita sudah pasti Im Nayeon^^
Varo berjalan santai disepanjang koridor kampus, ia sesekali menatap sekitar mencari kebaradaan Aya. Lalu dirinya melihat Jihan yang sedang berbincang dengan temannya, Varo menghampiri Jihan.
"Jihan."
Jihan yang merasa terpanggil segera mengalihkan perhatiannya, ia melihat Varo yang jalan mendekat kearahnya.
"ya udah nanti gue kabarin ya, dadah." ujar Jihan pada temannya, lalu menghampiri Varo.
"kenapa pa?." tanya Jihan.
"saya dari tadi nyari Aya tapi ga ketemu, kamu tau ga dia dimana?." tanya Varo.
"oh Aya, tadi dia pergi sama Jonas pa tapi ga tau kemana, perpus kali." ujar Jihan.
Varo mengerutkan keningnya mendengar nama asing dipendengarannya itu.
"Jonas siapa?." tanyanya.
"oh Jonas itu mantannya Aya pa." ujar Jihan polos.
Varo melotot kearah Jihan karena terkejut mendengar ucapan mahasiswinya itu.
"ko bisa pergi sama mantan sih?!." tanya Varo.
"ya bisa dong pa, emang ada larangan ga boleh pergi sama mantan?." ujar Jihan.
"y-ya ga ada sih, ya maksud saya mereka ngapain Jihan?." tanya Varo.
"ya ga ngapa ngapain, kan mereka sekarang temenan pa." ujar Jihan.
"dih mana ada kaya gitu, pasti si Jonas Jonas itu selingkuh deh. Makanya mereka putus waktu dulu." ujar Varo so tahu.
"bapak so tau nih. Mereka itu putus pas lulus SMA pa, gara-gara Jonas harus balik ke Chicago." Jelas Jihan.
Varo mencebik kesal, "terus gantengan mana saya sama dia?." tanya Varo.
Jihan terlihat berpikir, dirinya mengamati Varo lalu membayangkan Jonas, "Yaaaaa sebelas dua belas deh pa, cuma Jonas itu bule pa, blasteran america. Jadi dia lebih keren dari bapak, menurut saya ya pa." ujar Jihan.
"dih, kamu tuh. Ya udah lah, males saya ngomong sama kamu." kesal Varo.
"loh kan bapak duluan yang ngajak ngobrol saya, gimana sih." ujar Jihan.
***
Aya duduk berhadapan dengan Jonas, mereka memutuskan untuk menyambangi perpustakaan kampus. Sejujurnya Aya cukup terkejut dengan kehadiran Jonas dikampusnya, setau Aya pria itu masih berada di Chicago.
Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.
"lo ga berubah ya, Ay. Masih kaya dulu." ujar Jonas.
Aya tertawa mendengar ucapan mantan sekaligus temannya itu.
"ya emangnya gue harus berubah kaya gimana?." tanya Aya.
"ya ga gitu, maksudnya mukannya masih cantik aja gitu, malah makin cantik deh kayanya. Makin dewasa gitu." ujar Jonas tulus.
