Chapter 18

20.4K 1.8K 77
                                    

[Raya pov]

Gue terbaring di atas kasur. Malam ini gue nggak bisa tidur. Mata gue terus berkedip secara berkala sembari memandangi langit-langit kamar. Pelukan El masih terasa getarannya sampai sekarang. Jantung gue berirama tak karuan.

Drrrrtt...... HP gue tiba-tiba bergetar. Pasti dari Arsyaf! Tumben tuh anak SMS. Akhir-akhir ini dia jarang WA atau SMS. Katanya ia tidak sempat karena kecapekan gara-gara les setelah sekolah di salah satu LBB ternama di Jakarta. Setelah itu, dia juga harus les privat di rumah buat persiapan ujian nasional dan seleksi masuk perguruan tinggi negeri.

Dengan malas, tangan gue mencoba meraih HP yang berada di atas meja belajar. Kemudian gue usap layarnya dan membuka SMS yang masuk. Mata gue melebar sejenak ketika mendapati siapa yang mengirim SMS kali ini. Elbara?

Elbara   : selamat tidur 😘

Gila! SMS macam apa ini? Dia SMS seolah-olah gue sudah mengiyakan ajakannya untuk selingkuh di belakang Arsyaf. Dia gila! Dia benar-benar gila! Dan yang lebih gilanya lagi, gue merasa seneng banget dapat SMS seperti itu dari El.

Raya       : apaan sih! Emmotnya nyebelin!

Elbara    : mimpiin aq ya...

Raya       : dr pd mimpikan km, mending aq mimpikn sobirin! 😂

Elbara   : kngen km

Raya       : gk bleh! Pcr org dikngenin!!

Elbara   : biarin! Pcar org kok suka org lain?

Raya      : org lainnya ngode trus sih.

Elbara   : lgi apa?

Ah, gue jawab apa ya? Kan nggak mungkin banget kalau gue bilang ke El kalau dari tadi gue mikirin dia! Bisa-bisa dia tambah lengket sama gue. Bisa-bisa juga gue keluar dari kode etik percintaan kalau rayuannya makin..... beuuuh! Yahuuut....

Selingkuh? Pengen sih! Tapi.....
Berulang kali gue berkata tidak pada diri gue sendiri. Gue nggak bisa melanggar prinsip gue selama ini. No kiss no secret affair! Ya! Itulah prinsip gue. Tapi... godaan setan terus datang dari sosok El yang begitu menggoda dengan wajah tampannya, tubuh atletisnya, dan gayanya yang super duper cool dengan kedua tangan yang sering masuk ke dalam saku celana atau saku jaket. Arrrrghh! Gue mengacak rambut. Kesal dengan perasaan gue sendiri.

Raya     : km bego? Aq kan lagi SMS.an sma km!

Elbara  : love you 💘

Beeeuh!! Elbara kalau di SMS gombalannya maknyus gengs! Memang benar dia agak ngirit suara kalau bertemu. Tapi kalau SMS.an gini, gue merasa ada Arsyaf dalam nyawa kalimat El.

Selingkuh tidak ya? Selingkuh tidak ya? Tangan gue maju mundur berulang kali sambil memegang HP yang layarnya masih menyala. Gue menggigit bibir bagian bawah gue, enggan untuk membalas kata "Love you too" padanya. Saat ini gue masih setengah sadar kalau gue nggak boleh ngucapin kata love atau pun saudara kata love ke El, misalnya saja kata sayang, cinta, aishiteru, trisno, saranghae, dan lain sebagainya. Gue pacar Arsyaf! Gue pacar Arsyaf! Berulang kali gue mencoba menegaskan fakta itu.

Raya      : Lebay! Udah ah! Aq mau tidur!

Elbara  : mimpi indah...

Raya     : km jg ya, El

Elbara  : so pasti

Eiiits! Perasaan ada yang aneh dari percakapan ini. Kira-kira apa ya? Gue berpikir sejenak. Bola mata gue naik ke atas seolah ingin mencari berkas-berkas penting yang sempat hilang dalam otak ini.

Aha! Gue tau apa yang berbeda dari percakapan gue dan El kali ini. Kita berdua sama-sama tidak memakai kata gue dan elo. Tapi  aku dan kamu. Plaaak! Gue menggeplak jidat gue sendiri lalu meringis kesakitan.

"Gila lo, Ray! Gila! Gila! Gila!" Gue berdiri dari tempat tidur lalu berjalan mondar mandir. "Ini namanya teman tapi mesra! Gila! Gue sudah gila!" Gue bicara sendiri.

Jujur, gue pengen curhat! Tapi ke siapa? Ke kak Icha? Bushet dah! Bisa-bisa kurang dari 0,5 detik tuh rahasia bisa bocor ke seluruh Jakarta! Curhat ke Lea? Apa gue idiot? Dia pendukung setia hubungan gue sama Arsyaf! Bisa-bisa dia ngambek dan nggak mau temenan sama gue. Sumpah! Jantung gue mau meledak!

Drrrrtt....

HP gue kembali bergetar. Senyum gue kembali mengembang. Ternyata El suka gombal juga. Gue nggak nyangka deh! Gue pun mengambil HP gue dan mengusap layarnya, lalu membaca SMS yang masuk. Gue sedikit terkesiap ketika tau kalau yang SMS kali ini bukan El tapi Arsyaf.

Arsyaf    : cinta km sayang 💘

Raya       : Apaan sih Jalal!

Arsyaf    : cinta km Jodha.....😚

Raya        : Iiihhh.... Dude Harlino nyebelin!!

Arsyaf    : hbisnya Alisa subanDONO mkin cntik sih.

Raya       : gk usah dikapital juga keleees bagian DONOnya. Bikin mood gw rusk aja!

Arsyaf   : Maafin aq ya gopi 😘

Raya      : baiklah kalau itu maumu, Ahem.

Gue senyum-senyum nggak jelas tiap kali SMS.an sama Arsyaf. Orangnya lucu-lucu resek. Buat gue selalu tertawa. Tapi kenapa hati gue tega berbelok? Kenapa? Hati gue selalu tersesat pada sepenggal kata tanya "kenapa"

****

Note   : kalau author jadi Raya, author nggak bakal terima keduanya. Jadi sahabat selamanya. Hahaha 😂

Apakah Raya akan menerima ajakan El untuk selingkuh?

Author dipaksa para kakak kos update😢

FEMME FATALE 2 / Cewek Cetar Season 2 Where stories live. Discover now