The Villain Has Something to Say

Chapter 14

Suara Xuan Lingzi jatuh, hanya menyisakan kesunyian di ruang batu.

Dia mengumpulkan dua jari bersama-sama dan cahaya pedang emas memecahkan meja batu di depan sajadah. Segera, jiwa sisa yang goyah muncul dari meja batu. Tubuhnya sangat pingsan seperti akan pecah di detik berikutnya, tetapi kata-kata "manusia atau iblis" masih berulang tanpa akhir dari bibirnya.

Jika Luo Jianqing terbangun pada saat ini, dia takut dia akan segera menemukan bahwa suara ini adalah hal yang sangat dia perjuangkan sejak lama ketika mencoba untuk melewati pass keenam. Ini hanyalah jiwa yang sisa, dan bahkan dapat dikatakan bahwa jiwa yang tersisa ini hanya memiliki sedikit kesadaran spiritual. Namun, dia telah mengandung obsesi master asli, dan belum lama berselang.

"Manusia atau iblis, manusia atau iblis ..."

Wajah dingin Xuan Lingzi tidak memiliki emosi ketika lotus delapan petaled emas di dahinya tiba-tiba berkembang menjadi sinar cahaya yang tak terhitung banyaknya. Jiwa yang tersisa melolong menyakitkan, gemetar saat dia mengangkat kepalanya untuk menatapnya. Setelah menatapnya dari atas ke bawah untuk waktu yang sangat lama, dia berseru dengan tajam, "Kamu adalah iblis!"

Xuan Lingzi mendengus ringan dan mencibir. "Dengan cara apa aku iblis?"

Seolah suara itu tidak mendengarnya sama sekali, dia dengan garang menerjang ke arah Xuan Lingzi.

Xuan Lingzi mengangkat cahaya pedangnya, dan jiwa yang tersisa mulai melolong sedih. Matanya berangsur-angsur menjadi lebih jelas dan cerah. Setelah beberapa saat, dia mengangkat kepalanya untuk melihat Xuan Lingzi, dan bertanya dengan heran, "Jiwa Yang Baru Lahir ?!" Setelah beberapa saat, jiwa yang tersisa berkata dengan ketakutan, "Setengah Jiwa Baru Lahir ... Kamu adalah seorang kultivator yang lebih tinggi dari pada Panggung mahayana!

Xuan Lingzi sama sekali tidak memperhatikan kata-kata jiwa yang tersisa itu. Dengan sikap acuh tak acuh seperti lotus beku, dia berkata dengan netral, “Kamu telah memulihkan kesadaranmu. Sekarang minta maaf karena salah menuduh muridku menjadi iblis. "

Tidak menunggu orang lain untuk menyerang, jiwa yang tersisa menjerit serak, "Dia iblis, dia iblis, dia iblis!"

Xuan Lingzi mencibir. "Omong kosong!"

Jiwa yang tersisa bergidik ketika dia berbicara. “Dia tidak ditoleransi oleh 81 Tao Besar surga dan 3.000 Tao Lebih Rendah. Jika dia bukan iblis, lalu siapa dia! ”

"Jadi pembudidaya yang tidak ditoleransi oleh kehendak surgawi adalah setan?"

"Iya!"

Chang pao Xuan Lingzi berayun, sedikit cahaya keemasan jatuh di ruang batu. Dia bertanya dengan tenang, "Kalau begitu, apakah aku satu?"

Jiwa yang tersisa tiba-tiba terdiam. Dalam sekejap, ia tampak menjadi gila lagi, dan mulai mengulangi tanpa henti, "Seorang pembudidaya setan panggung Mahayana, pembudidaya setan panggung Mahayana, seorang guru iblis, kamu adalah master iblis ... Kamu adalah iblis, kamu iblis, kamu iblis, kamu adalah iblis! "

Mata phoenix Xuan Lingzi jatuh pada jiwa sisa yang gila ini sejenak. Dia menyaksikan dengan acuh tak acuh ketika jiwa yang tersisa memegang kepalanya dalam penderitaan. Menurut sifat jiwa yang tersisa, dia akan mulai menyerangnya, tetapi setiap kali dia mengangkat kepalanya untuk menatapnya, dia dengan takut-takut mengembalikan garis pandangnya.

Sampai akhir, jiwa yang tersisa itu terbang perlahan, berulang kali mengenai langit-langit ruangan batu. Dia sama sekali tidak memiliki tubuh fisik, hanya berteriak "tuan iblis" dan "manusia atau iblis", sambil terus-menerus melecehkan dirinya sendiri dengan cara ini.