The Villain Has Something to Say

Chapter 41

Satu jam kemudian, Luo Jianqing keluar dari Ling Yun Hall. Dia sedang terburu-buru. Sebelum terbang ke langit, dia mendengar suara lembut terdengar di belakangnya, "murid senior Luo, kamu memang kembali."

Luo Jianqing berhenti untuk berbalik.

Dia melihat Zuo Yunmo yang mengenakan jubah berwarna terang dengan Pedang Qing Yun tergantung di pinggang. Tersenyum seperti angin musim panas, Zuo Yunmo tampak persis sama dengan puluhan tahun yang lalu. Namun, Luo Jianqing tidak punya banyak waktu untuk bergaul, jadi dia berkata, “murid senior Zuo, sudah lama. aku cukup sibuk sekarang, jadi, lain kali. ”

Tapi Zuo Yunmo berkata, "Apa yang akan kamu lakukan?"

Luo Jianqing tidak mengharapkan pertanyaan itu, tetapi segera dia menunjukkan senyum kepada Zuo Yunmo, “aku sudah pergi selama empat tahun. Tuanku pasti ingin melihatku. Aku harus segera bertemu dengannya dan …… aku punya sesuatu untuk dikatakan padanya. ”

Senyum ramah adalah respons Luo Jianqing.

Melihat mata Zuo Yunmo, Luo Jianqing merasa seperti seniornya telah melihatnya. Luo Jianqing teringat dalam kehidupan terakhir dia bertemu Zuo Yunmo di Arktik untuk terakhir kalinya; dia ingat, pada saat itu, Zuo Yunmo menatapnya dengan tatapan yang sama, begitu dalam dan begitu dalam.

Tetapi ada sesuatu yang berbeda. Zuo Yunmo tidak tersenyum ketika mereka bertemu di Arktik, sementara sekarang, dia masih tersenyum.

Setelah beberapa saat, Zuo Yunmo berkata, "Jianqing, beberapa hari yang lalu aku mendengar sepasang guru dan murid dikeluarkan dari sekte di Liangzhou. Apakah kamu tahu alasannya? "

Luo Jianqing sedikit terkejut, dan bertanya, "mengapa?"

Zuo Yunmo menatap pemuda yang cantik yang berdiri di depannya. Dia menghela nafas dengan kesedihan berkilauan di matanya, tetapi emosi itu menghilang dengan sangat cepat. Akhirnya, dia berkata dengan tenang, "karena pasangan master dan magang itu jatuh ke dalam hubungan yang seharusnya tidak pernah ada di antara mereka."

Tidak berkata apa-apa, Luo Jianqing tidak memiliki ekspresi di wajahnya.

Zuo Yunmo terus berkata, "Jianqing, aku belum pernah bertemu kamu untuk waktu yang lama. aku terkesan bahwa kamu telah mencapai Periode Jiwa Baru Lahir. ”

"Kamu juga mencapai tahap median Periode Inti Emas."

“Ini adalah kesempatan langka yang kita bertemu satu sama lain hari ini. Bagaimana kalau kita memanfaatkan sepenuhnya dan bertukar beberapa gerakan untuk melihat ...... "

"Murid senior Zuo, aku harus kembali ke Puncak Yu Xiao."

Tampak sedikit khawatir, Zuo Yunmo mengerutkan kening. Dia bahkan tidak mengikuti formalitas, berkata, “Jianqing, aku seniormu yang melihatmu tumbuh dewasa. Aku tahu kamu, bagaimanapun, kamu tidak bisa …… ”

"Saudara Yunmo!"

Zuo Yunmo tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun.

Dia melihat Luo Jianqing menatap dirinya sendiri dengan senyum tak kenal takut di wajahnya yang cantik.

Luo Jianqing memandangi saudaranya, berkata dengan suara tegas, “Yunmo, aku belum memanggilmu dengan nama ini sejak aku berumur lima tahun. aku akan mengingat apa yang kamu katakan, tetapi aku harus pergi sekarang. Suatu hari, ketika waktu yang tepat tiba, kita bisa saling bertukar beberapa gerakan. ”