Panggil Saja Ukhti (TAMAT)✔

🌟Part 68🌟

"Wanita baik-baik tidak bisa merubah laki-laki menjadi baik.Tetapi Laki-laki rela berubah menjadi Baik demi mendapatkan wanita yang baik."

🌟🌟🌟

Masih Di Istanbul....

Saat ini Mereka berlima tengah berada di Masjid Sultan Ahmed Camii.Mereka akan melaksanakan Sholat Zuhur di Masjid tersebut.Untuk pertama kalinya,Ukhti sholat di tempat yang menjadi impiannya selama ini.Axel dan Keempat Perempuan tersebut,terpisah di depan Masjid.Axel menuju tempat wudhu untu laki-laki,sedangkan Keempat perempuan itu menuju ke Tempat Wudhu perempuan.

Keadaan di Masjid Sultan Ahmed Camii sangatlah Ramai.Dari berbagai penjuru di daerah di Istanbul berbondong-bondong untuk datang dan melaksanakan Sholat berjamaah.Bahkan ada yang dari negara lain yang ikut Sholat di Masjid ini,termasuk Axel.

Setelah selesai Wudhu,Axel pun lantas masuk ke dalam Masjid.Ia lalu melakukan Sholat Rawatib 2 Rakaat,sambil menunggu Iqomah.Setelah selesai,Axel lantas mengedarkan pandangannya.Masjidnya begitu besar dan Megah.Seketika Axel terbawa oleh Keagungan Masjid tersebut.Beberapa saat kemudian,Iqomah pun mulai di Kumandangkan.

Setelah Iqomah selesai,Axel pun mengikuti barisan dan merapatkan Shaf.Barisan para lelaki ada sekitar 20 Shaf.Sedangkan Shaf para Perempuan Axel tidak begitu paham.Pada Akhirnya Axel pun mulai melaksanakan Sholat Zuhur berjamaah.

🌟🌟🌟

Setelah Sholat,Axel lantas langsung keluar dari Masjid.Di depan Masjid,ia menunggu Keempat Perempuan itu.Setelah sekian menunggu,Mereka pun pada akhirnya keluar.Axel dapat melihat,ada kebahagiaan dari Wajah Ukhti.Pesonanya tiba-tiba memancarkan Aura dari Kecantikan Ukhti sesungguhnya.Untuk sesaat Axel terpesona melihatnya,namun seketika Axel sadar lalu menepisnya.Axel pun menghampiri Keempat perempuan itu.

"Udah nunggu lama ?" Tanya Ukhti.

Axel hanya menggelengkan kepalanya,lalu tersenyum pada Mereka.

"Jadi habis ini kita mau kemana? Mau balik ke Galata Bridge lagi atau mau langsung Check In Hotel ?" Tanya Fara.

"Kita Check in aja.Kasihan Jihan,pasti dia sudah lelah sekali.Apalagi diluar sangatlah dingin,pasti Jihan merasa kedinginan." Axel mengkhawatirkan keadaan Jihan.

Mereka pun pada akhirnya memutuskan untuk Check In Hotel terlebih dahulu.Mengingat keadaan mereka yang begitu letih,setelah perjalanan dan pertengkaran tadi.Mereka menaiki sebuah Bus yang akan membawa mereka ke Jalan Istiklal.Di perjalanan,Fara dan Jihan tertidur pulas.Sementara Zahra,ia tengah Asik bermain dengan Boneka Doraemon yang baru.

Ketika Asik bermain dengan Doraemonnya,tiba-tiba Ukhti meledek Zahra.

"Antum dah kasih nama belum,buat Boneka barunya ?" Tanya Ukhti.

"Sudah dong." Jawab Zahra dengan mantapnya.

"Siapa namanya ?" Tanya Ukhti penasaran.

"Axel Junior." Zahra dengan santai menjawabnya.

Seketika Ukhti terperanga,ketika mendengar nama Boneka baru Zahra.Sementara Axel,ia hanya mendengus kesal karena namanya dibawa-bawa.

"Serius namanya itu ?" Tanya Ukhti tidak percaya.

Zahra mengangguk sambil tersenyum manis.Ukhti pun hanya bisa tertawa kecil,ketika menyadari bahwa Zahra benar-benar Menamainya Axel Junior.