BUKAN NOVEL TERJEMAHAN!
Liu Bang, namanya.... Dia adalah seorang panglima perang Kerajaan Chu yang digadang-gadang memiliki masa depan karir militer yang cerah. Ambisinya setinggi langit. Dia bahkan berikrar ingin melengserkan Kekaisaran Qin dan me...
Sebelum mulai membaca, mungkin ada beberapa istilah yang sedikit asing bagi para pembaca, sbb ;
( 殿下 ) Dian Xia = panggilan hormat merujuk kepada seorang Pangeran, sama halnya Kaisar yang dipanggil dengan ( 陛下 ) "Bixia" yang sama-sama bermakna "Yang Mulia"
( 皇太子 atau Hanja = 왕세자 ) Wangseja = ini adalah bahasa Silla ( cikal bakal bahasa Korea masa kini ) yang masih memakai Hanzi alias aksara Tiongkok di era SM, merujuk kepada Putera Mahkota yaitu Pangeran Ning.
( 公主皇冠 ) Gongzhu Huangguan atau Hanja= ( 공주 왕관 ) Gongju Wang-gwan = adalah sebutan bagi Putri Mahkota sebuah Kerajaan.
Dan maaf kalau ada yang masih belum mengerti beberapa istilah di bawah ini ;
大哥 ( Da ge, baca tá ké ) = panggilan merujuk kepada seorang saudara laki-laki paling tua, Da ge di sini adalah Xiang Yu dan Liu Bang.
妹妹 ( Mei Mei ) = panggilan merujuk kepada seorang adik perempuan atau yang berumur lebih kecil.
王后 ( Wanghou ) = sebutan merujuk kepada seorang Ratu, isteri utama seorang Raja. Berbeda dengan 皇后 ( Huang Hou = Permaisuri ) yang merupakan isteri dari seorang Kaisar, penguasa tertinggi dari sekumpulan poros kerajaan.
将军 ( Jiang Jun ) = Jendral.
**********************************************
Ketika aku menghindar dari kelembutanmu, air mataku mulai jatuh Tidak berani, tidak ingin, tidak seharusnya..., Terima kasih atas cintamu lagi Aku mau tidak mau harus ada seperti butiran debu Atau akan membuatmu terluka?
********************************************
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pagi itu Zhi er terbangun di sambut sebuah senyum simpul dari wajah dingin yang selalu mempersembahkan ekspresi kehangatan beserta ketulusan baginya.
Zhi er menguap beberapa kali dan mengucek-kucek pelan kedua matanya. Lantas memandang datar sosok itu yang sedang menengok-nengok penuh antusiasme tepat pada wajahnya.
Butuh beberapa detik bagi otak Zhi er untuk mengingat kalau dirinya sedang berada di istana Chu, dunia milik Xiang Yu.
Beberapa saat Zhi er Tertanya-tanya, apakah Xiang Yu ge ge menjaganya semalaman di sini? Hari baru juga terang dan dia sudah berada di kamarnya? Apa dia tidak lelah??? Buat apa dia seperti ini? Zhi er tahu dirinya akan luluh kalau Xiang Yu terus-menerus seperti ini.
"Selamat pagi.... Zhi er mei mei-ku!!!" Serunya dengan ramah dan hangat sekali, "Bagaimana tidurmu semalam? Kau sudah pasti puas kan tidur lena sepanjang malam?" Wajahnya bermekaran senyum menanyakan hal itu.
