Part 66 : Dia Melenyapkan Diri

1.4K 137 167
                                    


Song : Don't Look Me Like That by Song Ji Eun
Author suka banget lagu ini karena kisah cinta yang terhalang oleh penghakiman orang-orang nyaris mirip apa yang terjadi pada Zhi er. Sedih tiapkali dengar lagu ini 😭😭😭

**********************

Hello para pembaca setia kisah Zhi er!!! Walaupun part sebelumnya tidak mencapai target tetapi author tetap mempublish part ini. Author sedih banget pas mengarang di pertengahan cerita. Baper!!! 😭😭😭

Selamat membaca!!! Part 66 panjang sekali mengandung 15rb lebih kata-kata. Semoga kalian suka!!!

*****************

Akhir bulan dua belas tahun 205 SM, Kerajaan Wei mengalami kemelutan akibat pemberontakan internal yang menyebabkan Raja Wei beserta anak istri dan selir-selirnya tewas mengenaskan di tangan para pemberontak dan kekuasaan istana jatuh di tangan seorang panglima perang, dalang pemberontakan.
Kasus ini membuat shok seluruh wilayah Zhongyuan terutama Kekaisaran Qin yang dilanda dilema akan pemberontakan ganas dari beberapa kerajaan kecil disekelilingnya.

Lalu perang Chu-Han digadang-gadang akan memasuki periode kedua. Bermula dari Xiang Yu yang terus saja mengerahkan kekuatan militernya menyergap pasukan militer Kerajaan Han di setiap daerah perbatasan Kerajaan Chu dengan Kerajaan Han yang sedang gencar menyerbu Kekaisaran Qin.

Namun Xiang Yu sepertinya tidak benar-benar ingin memerangi Liu Bang melainkan hanya sekedar ingin mencari masalah dengan rivalnya itu. Buktinya pasukan militer Chu selalu hanya menyerang di saat-saat tertentu, terutama di saat pengiriman logistik perang tiba di barak militer dekat perbatasan.

Pasukan prajurit Kerajaan Chu melancarkan serangan maut secara tiba-tiba merebut semua logistik dari tangan prajurit Kerajaan Han lalu mengeksekusi setiap prajurit yang enggan menyerah.

Meskipun pasukan Chu tidak selalu berhasil merebut apa yang mereka incar tetapi ada saja prajurit Han yang berhasil ditawan dan dibawa paksa ke wilayah otoritas Kerajaan Chu.

Berpikir Xiang Yu akan memperlakukan prajurit Kerajaan Han dengan layak??? Jangan mimpi!
Xiang Yu memerintahkan semua prajurit Kerajaan Han yang berjumlah ratusan itu di kurung dalam sebuah ruangan sel yang pengap di bawah tanah. Sel itu sempit sekali, jorok dan fleksibel, bisa di angkat keluar dengan bantuan alat berat di zamannya.

Di sebuah pangkalan militer terbesar Kerajaan Chu di Kota Danyang, Xiang Yu duduk di sebuah panggung besar melihat-lihat para prajuritnya sedang bekerja keras menyiapkan sebuah kuali besar dan kayu bakar. Gaya duduk Xiang Yu santai dan rileks menyandar nyaman di sandaran kursi yang ukurannya lumayan besar.

Di tangan kanannya, Xiang Yu memegang sebuah laporan perang lalu ada dua orang yang berdiri di sisi kiri dan kanannya. Li Guang dan Zhou Ya Fu yang berpakaian seragam militer ala Chu.

Sepanjang berdiri di panggung itu, keduanya terus melirik satu sama lain tak mengerti dengan apa yang sedang dikerjakan oleh para prajurit? Entah buat apa kuali besar itu ditengah halaman besar pangkalan militer? Itu lah yang memenuhi kepala mereka berdua berseru-seru dalam diam menginginkan sebuah jawaban masuk akal.

Semakin lama Zhou Ya Fu yang lebih peka merasakan ada sesuatu yang tak beres dengan kuali besar itu. Terus saja Zhou Ya Fu yang merupakan seorang ahli strategi perang Kerajaan Chu menyorotkan matanya terhadap Xiang Yu yang kini sudah memfokuskan diri mengamati perkamen di tangannya.
Mencurigakan!!! Itu lah yang terlukis di raut wajah Zhou Ya Fu.

Akhirnya, Zhou Ya Yu berjalan mendekati Xiang Yu, "Dage, buat apa anda menyuruh para prajurit menyiapkan kuali besar itu???" Tanyanya penuh penasaran, menatap cengo pemandangan di hadapannya dimana segerombolan prajurit sudah memposisikan kuali itu dengan benar di bawah sebuah tungku. Rasanya tidak mungkin Xiang Yu berpikiran konyol memindahkan dapur ke area terbuka, di tengah halaman depan pula.

Love, Tears & DesireWhere stories live. Discover now