Part 106 : Manuver Kaisar Gaozu

810 78 22
                                    

Song : Touch

*****************

PYAAAAR!!!!

Sebuah vas bunga antik melayang di udara. Gelebuknya saat menghantam lantai ubin menimbulkan suara bising di ruangan sepi itu.

Adalah Qi Yi yang tak kuasa menahan emosi hingga mengamuk-amuk sendiri setelah berita suka cita tentang kehamilan Zhi er tersebar keluar.

Dari sejak dahulu, berita kehamilan yang berasal dari penghuni harem adalah isu yang sangat menarik perhatian karena menyangkut soal keturunan putra naga di dunia ini sehingga kehebohan kasus Ru Yi mulai tertutupi.

Wajah Qi Yi memerah karena amarah. Sekujur tubuhnya terbakar oleh kebencian. Harapannya menyaksikan Zhi er dihukum atas konspirasi nekad ini lenyap sudah.

"Awas kau Lü Zhi!!! Kali ini kau beruntung bisa selemat dari rencana pembalasanku karena kehamilanmu. Tapi lain kali, akan kupastikan kau akan menderita sampai tak bisa mengalirkan air mata,"
Qi Yi membisik geram tertahan. Kalau saja sekarang Qi Yi berada jauh dari jangkauan orang-orang, mungkin wanita itu akan melempar apapun yang ada di hadapannya demi melampiaskan kekesalan terhadap nasib yang tidak memihak.

Bagaimana Qi Yi tidak berang dan naik darah? Seharian ini, Qi Yi sudah terlanjur girang menantikan kabar buruk yang menimpa Zhi er. Namun yang terdengar olehnya malah berita suka cita istana yang sangat kentara berbanding terbalik dengan keinginannya. Alih-alih diinterogasi, Zhi er malah dibawa Kaisar Gaozu ke kediaman pribadinya setelah dikabarkan jatuh pingsan.

Qi Yi tertawa renyah. Pingsan apanya?
Paling juga sandiwara belaka demi meraih simpati dari semua orang terutama Kaisar Gaozu.

Dan sudah pasti Kaisar Gaozu akan membekinginya penuh. Ini mengesalkan sekaligus memuakkan Qi Yi. Lagi-lagi Zhi er menang.

Di saat terakhir, gadis cantik itu mendapatkan kartu as jurus pamungkas bertahan dari serangan maut Qi Yi. Tak terbayangkan lagi kehidupan Qi Yi di masa depan akan seperti apa di harem ini.

Jika Zhi er sampai melahirkan seorang pangeran, maka posisinya sebagai seorang permaisuri sekaligus penguasa istana belakang alias harem akan semakin tak tertandingi.

Di dalam harem istana, anak itu ibarat buah catur bagi para wanita dalam melangkah. Jika seorang wanita memiliki buah catur sesuai harapan maka sudah pasti jalan hidupnya akan cemerlang bergelimang harta dan kekuasaan. Jika kebalikannya, kekejaman dari permainan nasib ini akan menuntunnya menyongsong kekalahan.

Tahu kan apa artinya kekalahan dalam sebuah harem? Kehilangan segalanya, dari perhatian Kaisar Gaozu hingga respek semua orang dan semua kemewahan serta kekuasaan dari sangkar emas Kekaisaran Han ini.

Pertarungan harem seolah memasuki babak penentu.

Oh, Dewa!

Hanya memikirkan tibanya saat-saat itu saja hati Qi Yi serasa mendidih panas. Qi Yi tidak akan rela, tidak akan pernah.

Sambil menahan emosi yang menggebu-gebu, Qi Yi berjalan mendekati Ru Yi yang masih tidak sadarkan diri. Tangisan Qi Yi pecah. Qi Yi tersungkur lemas di hadapan tempat tidur menatap Ru Yi dengan tatapan sengsara. Karena terlalu ambisius, Qi Yi sampai kalap memberinya secangkir jus buah berbahaya itu hingga menyebabkan Ru Yi teler dan mengalami alergi parah di sekujur tubuhnya.

Love, Tears & DesireWhere stories live. Discover now